REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG - Provinsi Jawa Tengah siap menjadi tuan rumah pelaksanaan ASEAN School Games (ASG) Ke-11 2019. Ajang ini akan mempertandingkan 10 cabang olahraga.
"Semua sudah kami persiapkan, dari sekian venue yang kami gunakan ada cabang olahraga yang akan menggunakan area Stadion Jatidiri, yaitu renang dan tenis lapangan," kata Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah Urip Sihabuddin di Semarang, Senin (21/1).
Hanya saja, kolam renang belum selesai untuk diubah berstandar internasional karena proses lelang yang terlambat.
Ia menyebutkan kejuaraan olahraga khusus pelajar SMA se-Asia Tenggara itu akan diikuti oleh 2.000 pelajar. Mereka akan bertanding pada cabang olahraga renang, tenis lapangan, atletik, tenis meja, bola voli, pencak silat, badminton, sepak takraw, bola basket, dan squash.
"Pada intinya Jateng siap menjadi tuan rumah ASG 2019, mulai dari administrasi hingga penginapan atlet," ujarnya saat paparan di hadapan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur Ganjar meminta kepada instansi terkait segera memulai lelang agar renovasi gelanggang untuk penyelenggaraan ASG pada Juli 2019 bisa selesai secepatnya.
"Kalau alasannya sekarang pelaksana tugasnya Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa sudah ada, bisa hari ini diteken. Tolong hari ini ya," kata Ganjar.
ASG 2019 akan dipusatkan di Kompleks Olahraga Stadion Jatidiri Semarang, dan menggunakan beberapa lokasi yang telah disesuaikan dengan kebutuhan. Sebelumnya, perwakilan tuan rumah ASG 2019 juga sudah melakukan studi banding ke Selangor, Malaysia, dimana ASG 2018 berlangsung.