REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ada banyak faktor yang melatarbelakangi kecintaan aktris dan penyanyi Maudy Ayunda terhadap buku. Salah satu yang diingatnya adalah ketiadaan televisi di rumahnya saat dia masih batita.

Sebagai gantinya, Maudy kecil sering menghabiskan waktu untuk permainan yang melibatkan banyak gerak, atau berjalan-jalan di luar rumah. Hiburan utama lainnya adalah buku.

"Aku mulai belajar buku sejak tiga tahun," ungkap Maudy di acara temu media, di Jakarta, Rabu.

Antusiasmenya dalam belajar membaca membuatnya jatuh cinta pada dunia literasi. Pada usia 10 tahun, Maudy bahkan sudah mulai menulis cerita yang akhirnya dipoles lagi dan akan diterbitkan sebagai buku anak bergambar dengan judul Kina and Her Fluffy Bunny.

Ini akan jadi buku anak perdana sekaligus edisi pembuka dari Kina's Story yang terdiri dari empat judul. Satu persatu bakal diterbitkan pada 2019.

Empat buku tersebut diambil dari kumpulan cerita yang dikarang Maudy saat belia dengan perubahan di sana-sini. Termasuk menyamakan nama tokoh-tokoh yang berbeda menjadi satu karakter yakni Kina.

"Itu nama yang kupilih waktu aku masih 10 tahun, jadi tetap kupertahankan (dari berbagai perubahan)," kata Maudy.

Nama Kina dipilih atas alasan sederhana, karena terdengar simpel, seperti nama Indonesia, mudah dilafalkan dan yang penting karena Maudy memang menyukainya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika