Sabtu 26 Jan 2019 06:50 WIB

Pelatih: Butet Pasti Berikan Penampilan Terakhir yang Baik

Butet menjalani turnamen terakhirnya pada Indonesia Masters 2019 yang sedang digelar.

Pelatih Ganda Campuran PBSI Richard Mainaky.
Foto: Republika/Gilang Akbar Prambadi
Pelatih Ganda Campuran PBSI Richard Mainaky.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih sektor ganda campuran pelatnas Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Richard Mainaky optimistis atlet asuhannya Liliyana Natsir atau akrab disapa Butet akan memberikan penampilan terbaik pada penghujung kariernya. Butet akan melakoni laga terakhirnya sebagai pemain bulu tangkis dalam Indonesia Masters 2019.

"Kami menyerahkan target prestasi kepada Butet. Tentu dia tidak ingin kalah dan memberikan penampilan terbaik pada akhir karirnya," kata Richard di Stadion Istora, Senayan, Jakarta, Jumat (25/1).

Richard mengaku tidak memberikan target khusus kepada pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dalam turnamen tingkat Super 500 itu. Indonesia Masters menjadi turnamen terakhir bagi Butet. 

photo
Pebulu tangkis Indonesia Liliyana Natsir. (ANTARA)

Pasangan senior ganda campuran Indonesia yang akrab disapa Owi/Butet itu melaju ke putaran semifinal Indonesia Masters 2019 setelah mengalahkan ganda Jepang Takuro Hoki/Wakana Nagahara 21-16, 21-14 selama 34 menit permainan.

"Kami sudah antisipasi pertandingan melawan pasangan Jepang karena mereka sempat berhadapan dengan ganda Prinov/Phitta. Pola-pola permainan mereka dipelajari," kata Richard.

Pada pertandingan putaran semifinal turnamen berhadiah total 350 ribu dolar AS itu, Owi/Butet akan mengadapi pasangan Malaysia Chan Peng Soon/Goh Liu Ying. Pertandingan Owi/Butet kontra Chan/Goh akan menjadi pengulangan laga final Olimpiade Rio 2016. Owi/Butet mencatatkan rekor pertemuan 10-1 atas Chan/Goh sepanjang pertemuan mereka dalam berbagai turnamen internasional. Kemenangan terakhir Owi/Butet atas Chan/Goh yaitu pada Indonesia Terbuka 2018 dengan skor 21-17, 21-8. 

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement