Sabtu 26 Jan 2019 17:30 WIB

Muslimat NU Santuni 1.000 Anak Yatim dan Dhuafa

Santunan ini merupakan rangkaian kegiatan memeringati hari lahir Musllimat NU ke-73

Rep: Kiki Sakinah/ Red: Andi Nur Aminah
Ketua Umum PP Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Ketua Umum PP Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peringatan Hari Lahir (Harlah) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) ke-73 akan digelar Ahad (27/1) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Harlah Muslimat NU kali ini mengusung tema "Khidmah Muslimat NU, Jaga Aswaja, Teguhkan Bangsa".

Sejumlah rangkaian kegiatan diadakan dalam rangka memeringati Harlah Muslimat NU ke-73 ini. Salah satunya, Muslimat NU memberikan santunan kepada 1.000 anak yatim dan dhuafa di Kompleks Stadion Gelora Bung Karno hari ini, Sabtu (26/1).

Baca Juga

Ketua Umum PP Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa, mengatakan acara santunan digelar sehari sebelum acara puncak Harlah dan diikuti anak-anak yatim yang berasal dari wilayah Jabodetabek dan sekitarnya. Acara dilanjutkan dengan do'a bersama untuk keselamatan bangsa dan negara.

"Santunan kepada anak yatim dan dhuafa ini merupakan agenda rutin Muslimat NU setiap tahunnya," kata Khofifah, dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Sabtu (26/1).

Gubernur Jawa Timur ini mengatakan, melalui do'a bersama anak yatim, Muslimat NU berharap Indonesia diselamatkan dari segala bentuk bencana. Ia juga berharap persatuan dan kesatuan Indonesia semakin kokoh, guyub rukun, saling menghormati, dan saling menghargai. Khofifah berharap negara ini dijauhkan dari fitnah dan ujaran kebencian yang berpotensi memecah belah persaudaraan dan persatuan bangsa, khususnya di tahun politik seperti sekarang ini.

Harlah Muslimat NU Ke-73 rencananya dihadiri Presiden Joko Widodo, sejumlah menteri kabinet kerja, duta besar negara sahabat, PW Muslimat NU seluruh Indonesia, Cabang-cabang Muslimat NU berprestasi. Juga Pimpinan Cabang Istimewa Muslimat NU dari luar negeri. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement