Ahad 27 Jan 2019 21:22 WIB

Hendra/Ahsan Ditarget Minimal 14 Turnamen Setahun

Ini agar mereka bisa lolos ke Olimpiade Tokyo 2020.

Pasangan ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan.
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Pasangan ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ganda putra peringkat delapan dunia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan yang baru dikontrak oleh sponsor baru Mizuno, harus bermain minimal 14 turnamen dalam setahun. Ini agar mereka bisa lolos ke Olimpiade Tokyo 2020.

"Targetnya lolos ke Tokyo 2020. Targetnya minimal main di 14 turnamen setahun," ujar Hendra Setiawan seusai bertanding pada final Indonesia Masters di Istora Gelora Bung Karno, Senayan Jakarta, Ahad (27/1).

Baca Juga

Hendra dan Ahsan terikat kontrak dua tahun dengan Mizuno. Pada final di Istora, Hendra/Ahsan harus mengakui keunggulan ganda putra nomor satu dunia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo yang mengalahkan mereka dua gim langsung 21-17 dab 21-11 hanya dalam waktu 25 menit.

Gelar ini menjadi gelar kedua Marcus/Kevin pada 2019 setelah pekan lalu juara di Malaysia Masters.

Hasil tersebut menurut Hendra cukup memuaskan bagi mereka, meskipun masih harus dievaluasi lagi. "Setelah ini kami akan berlatih kembali dan sparring di Pelatnas," tambahnya.

Ditanya apakah mereka mengalami kesulitan harus beradaptasi dengan peralatan baru, Hendra mengaku sudah mulai terbiasa.

"Sekarang sudah tiga pekan, jadi sudah mulai terbiasa," kata juara Olimpiade Beijing 2008 bersama Markis Kido itu.

Sebelum Indonesia Masters, pasangan juara dunia 2013 dan 2015 lebih dulu bermain di liga bulu tangkis di India dan Malaysia Masters. Dengan sponsor barunya, Hendra memakai raket Fortius Tour, sedang Ahsan memakai raket Fortius Four-F.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement