REPUBLIKA.CO.ID, GOWA -- Jumlah korban jiwa akibat bencana banjir dan tanah longsor di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, bertambah menjadi 46 orang menurut data pemerintah daerah. "Sesuai data yang masuk per 27 Januari pukul 22.00 WITA, jumlah korban meninggal ditemukan sudah 46 orang," kata Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan di Gowa.
Ia mengatakan pada hari keenam pencarian tim SAR hanya menemukan jenazah satu warga di Kelurahan Malino, Kecamatan Tinggimoncong. Dan pada hari sebelumnya, Sabtu (26/1), tim berhasil mengevakuasi jenazah 12 orang.
Bupati merinci pada hari pertama pencarian tim menemukan enam jenazah. Disusul penemuan enam jenazah pada hari kedua, 17 jenazah warga pada hari ketiga, dan empat jenazah pada hari keempat.
Adnan menambahkan selain menyebabkan korban meninggal dunia, bencana itu juga mengakibatkan kerusakan empat jembatan penghubung. Termasuk juga yang rusak adalah jembatan Bongaya.