REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Sebanyak tiga kapal tongkang terdampar di Perairan Teluk Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. Kondisi tersebut terjadi diduga akibat faktor cuaca buruk yang melanda selatan Kabupaten Sukabumi.

Data yang diperoleh menyebutkan, titik koordinat kapal tongkang itu berada di 106.30.24 BT-06.57.48 LS di Pantai Cipatuguran, Kabupaten Sukabumi. "Kapal tongkang terdampar ketika tengah diparkir dan antre untuk memasok batu bara ke Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Cipatugaran, Palabuhanratu,'' ujar Ketua Forum Koordinasi SAR Daerah (FKSD) Kabupaten Sukabumi Okih Fajri kepada wartawan Kamis (31/1).

Okih menerangkan, ketiga kapal terdampar karena tali penahan tongkang tersebut terputus. Dugaan tali putus tersebut akibat dihempas air pasang yang arusnya cukup kuat serta disertai angin kencang. Menurut Okih, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut karena yang terdampar hanya kapal tongkang tanpa disertai awal kapal.

Saat ini kata Okih, petugas Polair Polres Sukabumi sudah berada di lokasi untuk menyelidiki kasus tersebut. Hingga kini upaya evakuasi belum dilakukan karena harus menggunakan peralatan yang memadai.

Lebih lanjut Okih menerangkan, petugas SAR gabungan juga akan dikerahkan untuk membantu proses evakuasi kapal tongkang hingga ke darat. Namun evakuasi ini masih belum dilakukan karena terkendala dengan cuaca buruk.

Ikuti Whatsapp Channel Republika