REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Valencia menghadapi laga berat saat harus bertandang ke markas Barcelona dalam laga La Liga Spanyol pada Ahad (3/2) dinihari pukul 00.30 WIB. Meski demikian, Valencia memiliki modal penting dalam lawatannya ke kandang raksasa Spanyol tersebut.
Langkah Valencia pada awal La Liga musim ini memang kurang memuaskan. Hanya bisa memetik satu kemenangan dari 11 laga awal, Los Che bahkan sempat terpuruk di posisi ke-18 klasemen sementara. Namun, secara perlahan, peringkat keempat La Liga musim lalu itu berhasil memperbaiki performa.
Posisi Pasukan Kalelawar Hitam pun terus merangkak hingga mampu menempati peringkat ketujuh pada pekan ke-21 La Liga. Hal ini tidak terlepas dari dua kemenangan beruntun yang ditorehkan Daniel Parejo dan kawan-kawan. Termasuk kemenangan besar 3-0 atas salah satu rival terberat mereka, Villarreal, pada akhir pekan lalu.
Tidak hanya itu, seperti halnya Barcelona, Valencia juga mampu lolos ke babak semifinal Copa Del Rey dengan begitu dramatis. Sempat kalah 0-1 dari Getafe di leg pertama, Los Che akhirnya memperpanjang nafas di ajang Copa del Rey setelah menang 3-1 di leg kedua pada tengah pekan ini.
Pelatih Valencia, Marcelino, menyebut dua kemenangan beruntun ditambah keberhasilan melangkah ke babak semifinal Copa del Rey benar-benar mengubah sikap dan mentalitas tim secara keseluruhan. Tiga kemenangan di tiga laga terakhir di semua ajang, tutur Marcelino, dapat menjadi titik balik kebangkitan Los Che pada sisa musim ini.
''Sikap, keinginan, dan cara berpikir kami selalu berdasarkan kemenangan. Rentetan hasil positif di tiga laga terakhir berhasil kami raih,'' kata Marcelino seperti dikutip di laman resmi klub.
''Kondisi ini jelas berpengaruh besar pada psikologis, mentalitas bertanding, dan kepercayaan diri pemain,'' katanya. ''Kemenangan-kemenangan ini juga menciptakan nuansa positif di tim ini.''