Selasa 05 Feb 2019 19:44 WIB

Dua Pemain Indonesia U-22 Absen Saat Uji Coba Vs Bhayangkara

Indra Sjafri membutuhkan sebanyak 23 pemain utama dari pemusatan latihan.

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Endro Yuwanto

Foto: Antara/Putra Haryo Kurniawan

Pelatih Timnas Indonesia U-22 Indra Sjafri (kedua kanan) memberikan intruksi kepada pemain saat sesi latihan di Lapangan Madya, Komplek SUGBK, Senayan, Jakarta, Selasa (8/1/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dua pemain depan timnas Indonesia U-22 dipastikan absen saat laga uji coba melawan tim Bhayangkara FC. Dua kesebelasan tersebut akan melakoni pertandingan pada Rabu (6/2) di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat.

Pelatih Indonesia Indra Sjafri menerangkan, dua pemainnya yang absen tersebut, yakni gelandang Muhammad Rafli dan striker Marinus Wanewar. Dua pemain tersebut dipastikan absen lantaran cedera sejak pekan lalu di pusat latihan bersama timnas.

“Marinus masih harus istirahat dalam satu atau dua hari ini. Rafli juga terpaksa tidak bisa bermain untuk besok,” ujar Indra, Selasa (5/2).

Selain Marinus dan Rafli, sebetulnya satu pemain Indonesia lainnya, yakni gelandang Hanif Sjahbandi juga mengalami cedera saat pemusatan latihan pekan lalu. Akan tetapi, Indra mengatakan, pemeriksaan oleh dokter timnas, memastikan pemain milik Arema FC tersebut sudah bisa bermain. Pagi tadi, Selasa (5/2), saat latihan lanjutan, Hanif sudah bisa turun lapangan.

Sejak Januari lalu, Indra Sjafri mengantongi 38 nama pemain proyeksi timnas Indonesia U-22 untuk dilibatkan dalam pemusatan latihan. Para pemain tersebut sebagai persiapan Indonesia menghadapi Piala AFF U-22 2019 di Phonm Penh, Kamboja pada 17 Februari nanti.

Jumlah 38 nama pemain tersebut kini tersisa 29 nama. Tiga pemain, yakni gelandang Saddil Ramdhani, Egy Maulana Vikri, serta striker Ezra Walian, terpaksa dicoret lantaran tak mendapat izin dari klub untuk bergabung bersama timnas.

Satu pemain lainnya, yakni gelandang Osvaldo Haay juga bakal dicoret lantaran memaksa ikut trial di Spanyol, bersama klub Numancia. Beberapa pemain lainnya, kata Indra, terpaksa juga dicoret di awal-awal pemusatan latihan.

Indra membutuhkan sebanyak 23 pemain utama dari pemusatan latihan untuk menjalani Piala AFF nanti. Di gelaran tersebut, Indonesia tergabung dalam Grup B bersama Malaysia, Myanmar, dan tuan rumah Kamboja.

Sebelum terbang ke Phonm Penh, PSSI menjadwalkan timnas melakoni dua kali uji coba bersama tim-tim lokal Liga 1. Selain Bhayangkara, pada 10 Februari mendatang, timnas Indonesia U-23 akan kembali uji tanding menghadapi Arema FC di Malang, Jawa Timur.

Selain akan menghadapi Piala AFF U-22 2019, skuat timnas tersebut nantinya bakal menjadi proyeksi timnas yang akan mewakili Indonesia U-23 di kualifikasi Piala AFC U-23 2020 pada Maret 2019 mendatang.