REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Fulham Claudio Ranieri bertekad merusak catatan apik pelatih sementara Manchester United Ole Gunnar Solskjaer. Sejak menggantikan posisi Jose Mourinho sebagai pelatih kepala the Red Devils pada Desember lalu, Solskjaer mencatatakan sembilan kemenangan dan satu hasil imbang di berbagai kompetisi.
Solskjaer belum tersentuh kekalahan sejak melatih MU. Catatan itu akan coba dirusak Ranieri saat Fulham menjamu MU di Stadion Craven Cottage, Sabtu (9/2) malam WIB.
"MU cepat atau lambat akan mengalami kekalahan. Karena tidak ada tim yang tidak terkalahkan. Jadi kenapa MU tidak kalah di tangan kami saja akhir pekan ini?" kata Ranieri, dikutip dari Four Four Two, Jumat (8/2).
Pelatih asal Italia tidak menampik kalau Solskjaer telah memberikan sentuhan berbeda kepada pemain MU. Pendekatan pelatih asal Norwegia itu telah membuat semua penggawa Iblis Merah bisa tampil lepas mengeluarkan semua kemampuan tanpa adanya beban dan tekanan.
Sejak tiga musim terakhir, sosok yang pernah mengantarkan Leicester City juara Liga Primer Inggris, melihat kekuatan MU menghuni papan atas. Hanya, menurut dia, pelatih MU yang sebelumnya tidak mengenal karakter asli dari klub dan materi pemain.
Di atas kertas, sekarang ini Fulham jauh di bawah MU. Tim yang baru dilatih Ranieri sejak November 2018 itu masih terkapar di zona degradasi. The Cottagers ada di urutan 18 atau peringkat dua terbawah.
Fulham baru mengoleksi 17 angka dari 25 laga. Fulham terpaut tujuh poin dari posisi aman. Dari lima laga terbaru, Fulham hanya memenangkan satu pertandingan.
Lihat infografis laga Fulham vs MU: