REPUBLIKA.CO.ID, BETHLEHEM – Film dokumenter Gaza berhasil meraih penghargaan Premios Goya Award di Spanyol. Film yang disutradarai Gary Keane dan Andrew McConnell itu menjadi film pendek dokumenter terbaik.
Film dokumenter Gaza pertama kali tayang di Sundance Film Festival awal 2019.
Film dokumenter ini menggambarkan tentang kehidupan orang-orang Palestina di Jalur Gaza yang terkepung di bawah blokade Israel hampir 12 tahun. Dunia menyebut Gaza sebagai penjara terbuka yang terbesar.
McConnell sendiri adalah seorang jurnalis foto. Dia pertama kali mengunjungi Gaza pada 2010, dan pada 2012 ia bekerjasama dengan pembuat film dokumenter yakni Keane.
Keduanya terlibat dalam kerjasama untuk pembuatan film tersebut. Film dokumenter ini dibuat pada 2014 dan 2015.
McConnell dan Keane memfokuskan sebagian besar cerita yang berhubungan dengan laut dan keluarga nelayan serta seorang anak laki-laki berusia 14 tahun. Mereka tinggal di kamp pengungsian dan menghabiskan waktunya di sekitar laut.
“Kami ingin membuat orang berkumpul dan membiarkan mereka menceritakan kisahnya. Narasi berasal dari mereka. Itu tidak datang dari kami. Kami melihat orang normal dengan keluarga mencoba untuk hidup, mencoba memberi makan keluarganya, mencoba mempertahankan beberapa kesamaan," kata Keane seperti dilansir Maan News pada Selasa (5/2) dini hari.
“Inti dari film ini adalah bagaimana rasanya hidup di tanah yang luar biasa ini. Gaza sangat bersemangat, penuh warna, dan ramai. Itu salah satu tempat paling unik yang pernah saya kunjungi. " kata McConnell.
Penghargaan Goya yang didirikan pada 1987 adalah penghargaan film tahunan nasional di Spanyol dan diberikan kepada spesialis terbaik dalam bidang seni dan kreatif.