REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Grammy Awards di CBS mencoba terus hidup dalam jumlah penonton. Acara yang berlangsung Ahad (10/2) ini mengantarkan 19,9 juta penonton.

Penyelenggaraan Grammy tahun lalu menarik 19,8 juta total pemirsa, yang turun 24 persen dari 2017. Dalam siaran itu rata-rata mencapai rekor terendah dengan rating 5,9 di antara orang dewasa berusia 18-49 tahun.

Sedangkan tahun ini, penghargaan musik dunia itu menerima peringkat 5,6 di demo kunci atau turun lima persen dari tahun sebelumnya. Tentunya, bukan hal yang aneh peringkat sebuah acara penghargaan turun dari tahun ke tahun di TV saat ini. CBS mengatakan, Grammy tahun ini mengalami pertumbuhan dua digit dalam pemirsa unik dan waktu yang dihabiskan untuk CBS All Access.

Meski mendapatkan rating yang turun untuk tahun ini, itu bukan rekor yang benar-benar buruk. Grammy 2009 masih memiliki jumlah penonton terendah dengan 19 juta penonton.

Acara prime time tersebut pun mewakili penonton terbesar dan penghitungan demo terbaik untuk program apa pun non-olahraga dan non-Super Bowl Mingguan pada musim siaran 2018-19. CBS juga memiliki Super Bowl LIII, dan menggunakan slot waktu pasca-pertunjukan untuk meluncurkan respons yang pandu oleh James Corden pada "America's Got Talent," "The World Best." Peluncuran itu berjalan dengan baik, meskipun premier slot waktu pertunjukan bakat menunjukkan tidak berpengaruh.

Ikuti Whatsapp Channel Republika