REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peneliti dari Akademi Ilmuwan Muda Indonesia Sonny Mumbunan mengatakan saat ini adanya kebutuhan agar Indonesia fokus pada adaptasi perubahan iklim. Hal ini mengingat kemungkinan kenaikan suhu yang datang dalam waktu lebih cepat beserta risiko terkait perubahan iklim yang meningkat.
"Sejauh ini memang adaptasi agak terbelakang relatif dibanding mitigasi, memang adaptasi rada dianaktirikan itu alasan mengapa adaptasi perlu difokuskan," kata Sonny dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (13/2).
Berdasarkan laporan IPCC, terjadi kenaikan suhu yang cepat akibat perubahan iklim. Ia mengatakan Indonesia perlu mulai memikirkan dan memfokuskan diri pada upaya-upaya adaptasi menghadapi dampak perubahan iklim.
Laporan khusus Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) menyebutkan pemanasan global mungkin mencapai 1,5 derajat Celcius antara tahun 2030 dan tahun 2052, jika emisi gas rumah kaca terus berlanjut pada tingkat saat ini.