REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, mengapresiasi para siswa-siswi SMUN 4 Bandung yang menggelar keagamaan di hari yang bertepatan dengan tradisi valentine.
Festival keagamaan yang bertajuk festival Ghifari ini memiliki beragam kegiatan seperti lomba Islami, fashion show busana muslim, bakti sosial hingga kewirausahaan. Tujuannya, untuk pembentukan karakter siswa bahwa ada kegiatan yang lebih positif ketimbang merayakan hari kasih sayang yang merupakan budaya luar.
"Saya menyambut baik festival Ghifari ini sebagai pengalihan jadi mereka disibukkan dengan kegiatan agama ini," ujar Wagub Uu usai membuka festival Ghifari, di kampus SMUN 4 Jalan Gardujati Bandung, Kamis (14/2).
Wagub berharap, hal serupa diadakan di semua sekolah di Jabar. Karena, para siswa harus memiliki moral dan akhlak hebat yang diutamakan dalam hidup.
"Saya bangga anak-anak disini nuansa religiusnya sudah terasa sangat kental. Ini yang kami harapkan, memiliki moral dan akhlak yang hebat," katanya.
Menurut Uu, sepintar apapun siswa di sekolah, pendidikan ukhrowi tidak boleh ditinggalkan. Sebab, pendidikan ukhrowi atau pendidikan akhlak yang bersumber pada syar'i adalah hal yang paling utama.
Namun, siswa juga tetap harus mengikuti perkembangan dunia yang mana kini memasuki era 4.0 atau dunia cyber. Artinya, kehidupan dunia semakin cepat berubah yang bila tidak mengikuti perkembangannya akan tergilas dengan sendirinya.
"Saya berharap di samping belajar ilmu duniawi, maka ilmu ukhrowi jangan ditinggalkan. Makanya, visi kami Jabar juara lahir," katanya.
Dalam kesempatan itu, Wagub Uu juga meresmikan Perpustakaan Audio Book dan Digital (PADI) milik SMUN 4.