Jumat 15 Feb 2019 16:11 WIB

Diam-Diam, Utusan AS Bertemu Menlu Venezuela

AS menolak pemerintahan Maduro dan mendukung pemimpin oposisi Juan Guaido.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Budi Raharjo
Ikustrasi krisis Venezuela.
Foto: Reuters
Ikustrasi krisis Venezuela.

REPUBLIKA.CO.ID, CARACAS -- Utusan khusus Amerika Serikat (AS) untuk Venezuela, Elliot Abrams, bertemu dengan Menteri Luar Negeri Venezuela, Jorge Arreaza, secara diam-diam. Adapun Abrams dan Arreaza bertemu dua kali di New York.

Presiden Nicolas Maduro mengatakan, Abrams dan Arreaza bertemu selama beberapa jam. Bahkan, dalam pertemuan tersebut, Arreaza mengundang Abrams untuk datang ke Venezuela.

"Jika (Abrams) ingin bertemu, tinggal bilang saja kapan, di mana, dan saya pasti datang," ujar Maduro, dikutip Associated Press, Jumat (15/2).

Seorang pejabat senior administrasi Trump mengatakan, AS bersedia bertemu dengan pejabat Venezuela termasuk Maduro untuk membahas jalan keluar dari persoalan politik di negara tersebut. Sementara, pada 7 Februari Abrams mengatakan, dialog dengan Maduro sudah lama dilakukan. Adapun saat ini persoalan yang mendesak untuk dibahas adalah menegosiasikan kelengserannya.

"Tidak mengejutkan bahwa pejabat Departemen Luar Negeri bertukar pendapat dengan lawan bicara, kami terus mengambil langkah untuk memastikan keselamatan dan keamanan personal kedutaan besar kami," ujar Departemen Luar Negeri dalam pernyataannya.

Diketahui, AS menolak pemerintahan Maduro dan mendukung pemimpin oposisi Juan Guaido. Bulan lalu Guaido meminta konstitusi agar dirinya dapat mengambil alih kepresidenan, dan mengakhiri krisis di Venezuela.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement