REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setiap negara memiliki definisi cantik yang berbeda. Namun umumnya wanita dianggap cantik itu bila memiliki tubuh langsing, rambut panjang, kulit mulus dan hidung mancung. Namun, apa sebenarnya definisi cantik menurut Tatjana Saphira?

Tatjana mengatakan cantik itu relatif. Ia memandang kecantikan lebih dari sekadar apa yang terlihat dari wajah.

"Menurut saya, kecantikan bukan apa yang terlihat di permukaan saja tapi jauh lebih dalam dari itu. Kecantikan itu apa yang terpancar dari diri kita dan itu terwakili dari perbuatan kita, ucapan kita dan pemikiran kita. Ketika kita disebut cantik, orang-orang lain bisa merasakan itu juga. Cantik itu yang bisa menginspirasi orang-orang di sekitar kita," jelasnya di sela konferensi pers Wardah Feel the Beauty di Jakarta.

Ia menambahkan cantik itu bagaimana caranya berani untuk benar-benar menjadi diri sendiri. Mencintai diri sendiri. Seseorang yang mencintai dirinya sendirinya, efeknya bisa dirasakan oleh orang lain di sekitarnya.

"Kuncinya buat saya mensyukuri, kalau terus mencari keluar membanding-bandingkankan diri kita dengan orang lain, tidak akan ada habisnya. Pasti selalu ada orang yang kita merasa mempunyai sesuatu hal yang lebih. Masalahnya sekarang, kita tuh lebih concern yang ada di permukaan ketimbang mengasah apa yang ada di dalam kita sebenarnya," ujarnya.

Ia menyarankan agar setiap orang berusaha melakukan yang terbaik. Apapun yang dijalankan, kata Tatjana, lakukan sebaik mungkin secara positif, untuk diri sendiri atau orang lain. "Kebahagiaan yang sesungguhnya adalah ketika kita bisa berbagi dengan orang lain," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika