REPUBLIKA.CO.ID, GARUT— Ribuan santri dari berbagai pondok pesantren di Indonesia siap meramaikan "Santri Milenial Run".
Kegiatan yang akan berlangsung 17 Maret ini merupakan upaya mempersatukan umat dan mewujudkan Indonesia sehat di Kabupaten Garut, Jawa Barat.
"Kita telah mengundang seluruh pesantren, target ada dua ribuan santri se Indonesia yang ikut event ini," kata CO Founder Santri Milenial Run 2019, Satria Guardian saat jumpa pers di Garut, Sabtu (23/2).
Dia mengklaim kegiatan ini merupakan kali pertama yang melibatkan santri di Garut dengan lebih dari dua ribuan santri.
Seluruh santri di Indonesia dapat mendaftarkan diri untuk mengikuti Santri Milenial Run 2019 di Kabupaten Garut dengan batasan usia peserta 6 sampai 18 tahun.
Dia mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa khususnya di kalangan santri, sekaligus bisa olahraga bersama menjaga generasi Indonesia untuk tetap sehat.
Selain itu, kata dia, acara tersebut dapat menjadi tempat bagi para santri dari berbagai daerah bisa bersilaturahim dan membangun Indonesia ke depan lebih baik.
"Garut ini dikenal juga dengan kota sejuta santri, kami mau seluruh santri ikut berpartisipasi, menjadikan ini acara silaturahim," katanya.
Direktur Eksekutif Indonesia Student and Youth Forum (ISYF), Dinur Garista Wirawan, menambahkan kegiatan itu murni inisiatif anak muda Indonesia khususnya santri untuk menuju Indonesia kuat.
Dia mengungkapkan, kegiatan itu tidak ada muatan politik, karena tidak ada sponsor atau dukungan dari politisi termasuk calon legislatif.
Dia berharap, acara pertama di Garut ini bisa terus berkelanjutan menjadi agenda tahunan yang dapat mendongkrak berbagai potensi di Garut.
"Kegiatan ini jika sukses akan berlanjut menjadi agenda tahunan, ini dari Garut untuk Indonesia," katanya.
Kepala Bidang Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Garut, Tito Sugito, menambahkan pemerintah daerah siap mendukung sepenuhnya untuk mensukseskan acara Santri Milenial Run 2019 di Garut.
Dispora Garut, kata dia, akan membantu memfasilitasi pengamanan maupun sosialisasi kepada seluruh masyarakat khususnya santri ke seluruh daerah di Garut.
"Kalau ini berhasil akan berlanjut, sekaligus kita juga mencari atlet-atlet lari dari Garut yang potensial," katanya.
Kegiatan tersebut akan disiapkan berbagai jenis hadiah menarik dengan total hadiah sebesar Rp148 juta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika