Ahad 24 Feb 2019 16:46 WIB

Polisi: 34 Kapal Terbakar di Muara Baru

Diduga api berasal dari aktivitas pengelasan di kapal motor (KM) Arta Mina Jaya.

Rep: Flori Sidebang/ Red: Teguh Firmansyah
Pasca Kebakaran Kapal Muara Baru. Sejumlah perangkat kapal yang telah habis terbakar di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta, Ahad (24/2).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Pasca Kebakaran Kapal Muara Baru. Sejumlah perangkat kapal yang telah habis terbakar di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta, Ahad (24/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolres Tanjung Priok, AKBP Reynold Hutagalung menyebut, jumlah kapal yang terbakar di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta Utara, Sabtu (23/2) kini bertambah.

Ia menyebut, sebanyak 34 kapal terbakar dalam insiden itu. "Saat ini 34 kapal (total yang terbakar)," kata Reynold saat dihubungi Republika.co.id, Ahad (24/2).

Baca Juga

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kebakaran tersebut. "Masih dalam penyelidikan ya," katanya melalui pesan singkat, Ahad (24/2).

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Eddy Pramono mengatakan, polisi sudah melakukan langkah-langkah antisipasi agar api di kapal tak kembali merambat. Ia juga telah berkoordinasi dengan pemadam kebakaran untuk mematikan api ini.

"Juga dengan otoritas pelabuhan, kita juga mengendalikan kabinet lain," kata dia di lokasi kebakaran, Sabtu (23/2) malam.

photo
Pasca Kebakaran Kapal Muara Baru.. Petugas pemadam kebakaran melakukan pendinginan terhadap kapal yang telah habis terbakar di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta, Ahad (24/2).

Ia mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan sementara diterbitkan api muncul akibat aktivitas pengelasan di kapal motor (KM) Arta Mina Jaya. Akibat aktivitas itu, timbul percikan api yang menyebabkan korsleting listrik.

Gatot menambahkan, untuk beberapa hari ke depan kepolisian akan mengembalikan titik awal lokasi kebakaran di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta Utara, untuk proses verifikasi. "Itu pasti kita amankan sama yang disangkal untuk mengetahui sumber api, kemudian untuk mengetahui penyebabnya," kata dia.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement