Ahad 24 Feb 2019 17:17 WIB

99 Personel Gabungan Gelar Operasi Pekat di Jakut

Operasi gabungan ini menindakanjuti aduan masyarakat.

operasi pekat ilustrasi
Foto: Antara/Siswowidodo
operasi pekat ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 99 personel gabungan Satpol PP, Kepolisian, TNI, Suku Dinas Sosial, aparat Kecamatan Penjaringan dan Kelurahan Pejagalan menggelar Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) di kawasan Jalan Teluk Gong Raya, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara.

Kepala Seksi Penyidikan Pegawai Negeri Sipil dan Penindakan Satpol PP Jakarta Utara, Budi Salamun mengatakan, Operasi Pekat di Jalan Teluk Gong Raya menindaklanjuti aduan masyarakat mengenai peredaran minuman keras (miras) di kawasan tersebut.

Operasi tersebut digelar sejak Sabtu (23/2) pukul 22.00 WIB hingga Minggu dini hari. Operasi pekat oleh petugas gabungan Pemkot Jakarta Utara dan TNI-Polri di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara, berhasil mengamankan 2.160 botol minuman keras.

"Hasilnya 180 dus dengan jumlah total 2.160 botol minuman keras berbagai merk kita sita," ujarnya, Minggu.

Budi menjelaskan penyisiran dilakukan terhadap sejumlah toko dan lapak penjual minuman yang ada di kawasan tersebut.

Selain melanggar Perda No. 8 tahun 2007  tentang ketertiban umum, peredaran miras yang tidak sesuai aturan di kawasan RPTRA Kalijodo itu juga dikhawatirkan memicu kerawanan sosial.

"Kita akan lakukan pengawasan berkala agar kawasan tersebut benar-benar bebas peredaran miras melanggar aturan," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement