REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Liga Primer Inggris Leicester City telah berpisah dengan manajer Claude Puel. Keputusan pemecatan pelatih asal Prancis ini diumumkan Leicester pada Ahad (24/2).
"Klub ingin berterima kasih kepada Claude atas upayanya memimpin tim selama 16 bulan. Semoga dia mendapatkan hal baik dalam karier masa depannya," kata Leicester yang berada di posisi ke-12 dalam sebuah pernyataan seperti dikutip Reuters.
Posisi pelatih tim utama untuk sementara akan ditempati oleh Mike Stowell dan Adam Sadler sampai manajer baru ditunjuk. Tugas keduanya mendampingi Leicester menghadapi Brighton and Hove Albion pada Rabu (27/2) dini hari WIB.
Leicester takluk 1-4 dari Crystal Palace pada Sabtu (23/2). Ini menjadi laga terakhir Puel bersama the Foxes.
Puel, 57, meninggalkan klub di posisi ke-12 klasemen setelah timnya menelan lima kekalahan dari enam laga terakhir di liga. Musim lalu, ia mengantarkan Jamie Vardy dkk finis kesembilan.
Musim ini, Leicester telah memenangkan sembilan dari 27 pertandingan liga mereka, termasuk kemenangan beruntun atas Manchester City dan Chelsea. Namun sentuhan Puel dipertanyakan setelah hasil buruk yang didapat.
Puel membuat beberapa penggemar marah dengan menurunkan tim yang lemah melawan Manchester City dalam kekalahan pada perempat final Piala Liga Inggris, dengan James Maddison dan Marc Albrighton turun di bangku cadangan, sementara Vardy tidak tampil sama sekali.
Leicester juga terhenti di Piala FA setelah takluk 1-2 dari Newport. Padahal, ia memainkan lima pemain yang membawa the Foxes juara Liga Primer Inggris.