REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Seorang ibu hamil sembilan bulan di Palembang ditemyukan tewas. Diduga ia menjadi korban penjambretan dan sekaligus tabrak lari di kawasan tempat wisata Punti Kayu, Senin (25/2).
Kepolsek Sukarami Kompol Rivanda mengatakan polisi sedang mengumpulkan keterangan saksi-saksi yang melihat kejadian tersebut untuk mengetahui penyebab kematian Ice Trisawati (29). Namun, dugaan penjambretan didasarkan informasi dari keluarga korban bahwa barang-barang korban juga hilang.
"Benar ada barang-barang hilang, apakah korban dijambret atau kecelakaan murni belum bisa kami pastikan. Ada informasi begitu (dijambret) kami sekarang masih mencari saksi-saksi," kata dia,
Sementara ini, peristiwa ini membuat keluarga korban sangat shock. Ibunda korban Masiyah mengatakan dia sangat bersedih karena anak kesayangan meninggal dunia dengan cara seperti ini. "Saya tadi lagi nyuci pakaian. Kaget pas dijemput suaminya Ice. Katanya Ice kecelakaan, dijambret. Saya pikir luka-luka biasa, eh rupanya meninggal dunia. Padahal dia mau melahirkan Maret ini," kata ibu kandung korban histeris.
Korban ditemukan tergeletak di pinggir jalan raya tepatnya di depan hutan kota Punti Kayu, pukul 11.00 WIB. Pada saat ditemukan, korban masih mengunakan helm. Setelah memastikan korban meninggal, keluarga selanjutnya membawa korban ke RS Bhayangkara untuk otopsi.
Keluarga korban terus berdatangan untuk melihat langsung kondisi Ice. Isak tangis keluarga semakin keras dan memenuhi ruangan Instalansi Forensik RS Bhayangkara saat keluarga melihat selimut di tubuh Ice berlumuran darah.