REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Pengamat dan sekaligus mantan pemain nasional pada tahun 1980-an, Bujang Nasri mengatakan, prestasi yang diraih tim nasional (timnas) Indonesia U-22 menjadi juara Piala AFF U-22 2019, hendaknya bisa membawa pengaruh untuk perubahan pada tubuh organisasi PSSI. Apalagi, kini PSSI dililit masalah serius.
"Setidaknya ke depan PSSI bisa juga menunjukkan prestasinya," kata Bujang Nasri, mantan pemain PSMS Medan itu, Rabu (27/2).
Semangat Garuda Muda Indonesia tersebut diharapkan bisa memicu para pejabat atau pemegang kepentingan di dunia olahraga, khususnya sepak bola Indonesia untuk menunjukkan prestasi. "Dan bukan menjadikan suatu organisasi olahraga yang terpuruk karena kasus kasus."
Bujang Nasri mengatakan, kini saatnya untuk sepak bola Indonesia bangkit dari keterpurukan prestasi dan untuk mencapai serta mempertahankan prestasi itu. Semuanya harus didukung penuh bukan hanya tim sepak bolanya, melainkan dengan dukungan penuh dari para pengurus organisasi PSSI yang harus lebih profersional tanpa ada skandal.
"Saya yakin prestasi sepak bola Indonesia ke depannya akan terus mengalir bukan hanya sebatas juara Piala AFF U-22, melain di kelompok usia lainnya pada ajang internasional," kata Bujang Nasri.