Kamis 28 Feb 2019 15:53 WIB

TKD tak Mau Gegabah Soal Pembakaran Kaus Bergambar Jokowi

TKD Jatim masih mengkaji pembakaran kaus bergambar Jokowi

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Bayu Hermawan
Pendukung capres nomor urut 01 Joko Widodo-Maruf Amin memberikan salam jempol saat menghadiri Deklarasi Alumni Trisakti Pendukung Jokowi di Jakarta, Sabtu (9/2/2019).
Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Pendukung capres nomor urut 01 Joko Widodo-Maruf Amin memberikan salam jempol saat menghadiri Deklarasi Alumni Trisakti Pendukung Jokowi di Jakarta, Sabtu (9/2/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jawa Timur Jokowi-Maruf Amin, Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin mengatakan, pihaknya masih mengkaji untuk melaporkan pelaku pembakaran kaus bergambar Jokowi, yang videonya beredar di media sosial. Machfud mengatakan, pihaknya masih berkonsultasi dengan bagian hukum, terkait kelanjutan kasus tersebut.

"Itu nanti akan dikonsultasikan, dikaji dari bagian hukum. Terus juga akan kita kaji secara internal dulu, dari kita maupun dari TKD di Sampang," katanya saat bersilaturahim dengan Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan di Mapolda Jatim, Surabaya, Kamis (28/2).

Machfud mengatakan, pembakaran kaus bergambar Jokowi tersebut memang sudah dapat dipastikan melanggar, karena dilarang. Namun demikian, lanjut Macfud, dirinya tidak mau gegabah dan tetap mengkaji langkah yang akan diambil menyikapi pembakaran tersebut.

"Pengrusakan, pembakaran Alat Peraga Kampanye (APK) kan udah jelas kan dilarang. Nanti kita kaji dari bagian hukum untuk bisa melihat apakah cukup ranahnya Panwaslu bersama Gakkumdu," ujarnya.

Mantan Kapolda Jatim itu menegaskan, pihaknya sudah mengimbau kepada relawan pendukung Jokowi-Maruf untuk tidak membalas dengan aksi serupa. Dia pun mengaku sudah menginstruksikan agar pendukung pasangan Capres-Cawapres nomor urut 01 tetap melaksanakan pesta demokrasi tabpa ada rasa ketakutan, dan tidak ada intimidasi.

"Tapi kita berupaya untuk tidak melakukan hal yang sama. Kita minta menjaga kondusivitas wilayah, terus kemudian tetep melakukan kampanye yang bersenang-senabg, tanpa ada ketakutan, tidak ada intimidasi," kata Machfud.

Sebelumnya, Video pembakaran kaos bergambar Jokowi-Ma'ruf Amin beredar di sosial media dan group-group WhatsApp. Lokasi kejadian pembakaran kaos tersebut diduga berada di Sampang, Madura. Dalam video itu, tampak sejumlah pemuda menyobeki kaos bergambar pasangan Capres-Cawapres nomor urut 01. Tak hanya disobeki, beberapa pemuda juga terlihat membakar kaos itu dan menginjak-injaknya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement