REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Pemain tengah sekaligus kapten Liverpool Jordan Henderson mendesak rekan setimnya untuk tidak patah semangat dan tetap percaya diri untuk bersaing memperebutkan gelar Liga Primer Inggris musim 2018/2019. Ia menyampaikan pendapatnya usai hasil imbang versus rival sekota Everton.
Liverpool harus puas berbagi angka 0-0 pada Derby Merseyside ke-233 di Stadion Goodison Park, Ahad (3/3) malam WIB. Bukan tanpa peluang, pasukan Juergen Klopp setidaknya tercatat melakukan tujuh tembakan dengan penguasaan bola 60 persen berbanding 40 persen milik Everton.
Henderson merasa frustasi karena gagal memanfaatkan peluang untuk mempertahankan posisi pertama. Meski begitu, ia tetap optimistis di sisa sembilan laga terakhir Liga Inggris.
"Kami pada akhirnya kecewa karena kami ingin memenangkan pertandingan, dan kami mungkin harus jujur, dengan peluang yang kami ciptakan," kata Henderson dikutip laman resmi klub, Senin (4/3).
Pesepakbola asal Inggris pun memberi pujian kepada Everton yang mampu tampil impresif pada laga semalam. Terlebih, Everton cukup sulit untuk dikalahkan ketika bermain di partai kandang Derby Merseyside.
"Anda harus tetap percaya diri, tetap positif. Kami masih dalam perburuan (gelar) dan kami hanya akan berkonsentrasi pada apa yang perlu kami lakukan. Seperti yang selalu kami katakan, dan masih ada beberapa pertandingan lagi, jadi itulah yang akan terus kami lakukan hingga akhir musim," sambung Henderson.
Meski masih terbilang cukup produktif dengan mencatat 64 gol hingga pekan ke-29 Liga Inggris namun lini depan The Reds patut menjadi perhatian Juergen Klopp. Pasalnya, dari empat laga terakhir Liverpool tiga kali gagal mencetak gol, yang pertama terjadi ketika Mohamed Salah cs menjamu Bayern Muenchen di ajang Liga Champions.
Selanjutnya, The Anfield Gank juga tanpa gol kala berkunjung ke markas Manchester United (MU). "Mencetak gol mungkin adalah bagian tersulit dari sepak bola, jadi selama kita menciptakan peluang yang kita tahu itu akan datang pada akhirnya. Tapi, pertengahan pekan kami mampu menggilas Watford dengan skor 5-0."
Keringnya lini depan Liverpool tentu bersumber pada paceklik gol sang bintang Mohamed Salah. Penyerang asal Mesir bahkan sudah absen bikin gol dalam tiga partai terakhir.