Kamis 07 Mar 2019 23:37 WIB

Masjid Kowloon Simbol Berkembangnya Syiar Islam

Masjid Kowloon merupakan pusat kegiatan keagamaan.

Masjid Kowloon Hong Kong
Foto: Wikipedia
Masjid Kowloon Hong Kong

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pada perkembangannya, Masjid Islamic Centre Kowloon atau lebih dikenal dengan nama Masjid Tsim Tsa Tsui (TST) ini menjadi simbol berkembangnya syiar Islam di Hong Kong.

Masjid ini dijadikan sebagai pusat kegiatan keagamaan, baik oleh warga Muslim asli Hong Kong sendiri maupun pekerja migran, termasuk dari Indonesia. Masjid juga biasa digunakan tempat akad nikah.

Baca Juga

Jamaah yang ingin melaksanakan akad nikah secara syariat Islam diharuskan membawa surat izin menikah dari Departemen Nikah (Marriage Department), dua saksi (harus laki-laki atau dua perempuan untuk mengganti satu lakilaki), dengan biaya akad nikah sekitar 500 dolar Hong Kong.

Masjid ini juga sangat membantu Muslim Hong Kong lain dari berbagai negara. Di antaranya Tiongkok, Indonesia, Filipina, Bangladesh, Pakistan, Ing gris, dan Prancis. 

Pihak masjid menguasai beberapa bahasa sehingga dapat memudahkan komunikasi dengan jamaah, termasuk para mualaf yang masih dalam taraf belajar dan perlu bimbingan.  

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement