REPUBLIKA.CO.ID, BANJARBARU -- Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan kembali mengajak masyarakat dan para rimbawan menanam sebanyak 1.500 pohon khas Kalimantan di areal sekitar Kantor Pemprov Kalsel.
Kepala Dinas Kehutanan Kalimantan Selatan Hanif Faisol Nurofiq menargetkan, pada 2020 seluruh kawasan di sekitar wilayah Kantor Pemprov Kalsel, seluas 94 hektare sudah ditanami dengan berbagai pohon khas hutan Kalimantan.
"Beberapa jenis pohon yang kita tanam antara lain pohon Ulin, Meranti, Trembesi dan beberapa jenis pohon lainnya, yang memiliki nilai ekonomis tinggi," katanya, Jumat (8/3).
Melalui penanaman tersebut, kata dia, pihaknya ingin mengajak seluruh masyarakat di Kalsel, untuk mencintai pohon dan menggelorakan semangat rimbawan kepada seluruh warga. Menurut dia, seluruh masyarakat yang menanaman, memelihara dan mencintai pohon, adalah seorang rimbahwan, dan semangat tersebut akan terus digelorakan.
Hanif juga memastikan, bahwa saat ini pihaknya sangat serius dalam menanam pohon dan memperbaiki kondisi lingkungan di Kalsel yang sebagian telah rusak.
Pada penanaman tersebut juga dihadiri oleh Gubernur Kalsel Sahbirin Noor yang mengajak kepada seluruh peserta, untuk terus menanam, menanam dan menanam. Menurut Gubernur, seluruh warga selalu mendambakan hidup di lingkungan yang nyaman dan sejuk.
"Bila tidak ada pohon, tidak ada rimbawan, sehingga semangat para rimbawan untuk terus menjaga dan merawat pohon, juga harus tertanam di seluruh sanubari masyarakat Kalsel," katanya.