REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Ketenagakerjaan M Hanif Dhakiri mengatakan pemerintah terus mendorong agar koperasi benar-benar bisa menjadi soko guru perekonomian para pekerja. Kehadiran koperasi diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan para pekerja.
"Ke depan, pemerintah terus dorong agar koperasi ini bisa berkembang baik melalui aktivitas simpan pinjam dan mengelola kebutuhan pokok pekerja, " ujar Menaker Hanif saat memberikan sambutan dalam acara Tour Akbar Koperasi Karyawan (Kopkar) PT Muara Tunggal (kabupaten Sukabumi) di Jakarta Utara, Ahad (10/3).
Berdasarkan data Kementerian Ketenagakerjaan saat ini jumlah koperasi pekerja di seluruh Indonesia terdapat 4.441 unit, dengan total jumlah anggota sebanyak 362.949 pekerja/buruh. Jumlah ini terdiri dari 302.160 anggota pekerja laki-laki dan 60.789 perempuan.
"Saya bayangkan misalnya di satu pabrik isinya 10 ribu pekerjanya belanja di koperasinya. Untungnya dari kita untuk kita sehingga manfaatnya pasti untuk masyarakat," ujar Hanif yang didampingi Dirjen PHI Jamsos Haiyani Rumondang, Direktur Persyaratan Kerja Siti Junaedah dan Direktur Kelembagaan dan Kerja sama Hubungan Industrial (KKHI) Aswansyah.