Senin 11 Mar 2019 19:48 WIB

Jelang Debat Cawapres, Ini Harapan Wakil Ketua MPR

Para kandidat bisa menyampaikan visi-misinya untuk perbaikan Indonesia.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Ratna Puspita
Wakil Ketua MPR Mahyudin  menyampaikan materi sosialisasi 4 pilar MPR RI di Kecamatan Waru, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin (11/3).
Foto: dok. Humas MPR
Wakil Ketua MPR Mahyudin menyampaikan materi sosialisasi 4 pilar MPR RI di Kecamatan Waru, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin (11/3).

REPUBLIKA.CO.ID, SEPAKU -- Debat ketiga pilpres 2019 akan digelar Ahad (17/3) pekan depan. Wakil Ketua MPR Mahyudin berharap debat ketiga yang mempertemukan kedua kandidat calon wakil presiden (cawapres) berlangsung lebih menarik. 

"Karena rakyat juga membutuhkan informasi yang banyak dalam memilih calon presidennya," ujar Mahyudin, di Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin (11/3).

Selain itu, ia juga berharap, melalui debat ini para kandidat bisa menyampaikan visi misinya untuk perbaikan Indonesia di masa yang akan datang. Menurutnya, siapapun presiden yang terpilih nantinya, diharapkan bisa membawa Indonesia ke arah yang lebih baik.

Debat ketiga pilpres akan diselenggarakan pada 17 Maret 2019 di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Pusat. Debat nanti akan membahas tema pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, dan sosial-kebudayaan. 

Debat tersebut akan mempertemukan cawapres nomor urut 01 KH Ma’ruf Amin dan cawapres nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno. Debat ketiga ini akan disiarkan oleh Trans TV, Trans 7 dan CNN Indonesia TV. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement