Selasa 12 Mar 2019 06:15 WIB

GMF Aero Asia dan Lion Air Sinergi Perawatan Pesawat

Perseroan saling memanfaatkan fasilitas bersama, mengisi dalam penyediaan suku cadang

Rep: Novita Intan/ Red: Friska Yolanda
Teknisi melakukan perawatan pesawat Garuda Indonesia untuk perubahan konfigurasi kursi penumpang di Hanggar Garuda Maintenance Facility (GMF) Bandara Soekarno Hatta, Banten, Ahad (23/7).
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Teknisi melakukan perawatan pesawat Garuda Indonesia untuk perubahan konfigurasi kursi penumpang di Hanggar Garuda Maintenance Facility (GMF) Bandara Soekarno Hatta, Banten, Ahad (23/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dua maskapai besar Indonesia, Garuda Indonesia dan Lion Air menjalin kerja sama mengenai perawatan pesawat. Anak usaha Garuda Indonesia, Garuda Maintenance Facility (GMF) Aero Asia dan anak usaha Lion Air, Batam Aero Technic membuat usaha bersama (Join Venture) dalam hal perawatan pesawat, mesin, komponen dan tire retread (vulkanisir ban). 

Direktur Utama GMF Iwan Joeniarto mengatakan kolaborasi ini bertujuan untuk memanfaatkan fasilitas bersama antara GMF AeroAsia dan Batam Aero Technic. “Kami memanfaatkan fasilitas bersama, saling mengisi dalam penyediaan suku cadang,” ujarnya saat acara RUPST GMF AeroAsia di Bandara Soekarno Hatta, Senin (11/3).

Baca Juga

Menurutnya, aksi korporasi ini tidak mengeluarkan biaya investasi, justru menekan biaya pemeliharaan pada airlines. “Kami punya fasilitas perawatan pesawat, kita saling sharing bagaimana memanfaatkannya. Tentu akan menguntungkan kedua belah pihak, saling sinergi,” ucapnya.

GMF Aero adalah anak usaha Garuda Indonesia di bisnis perawatan pesawat. Sepanjang 2018, pendapatan operasional naik tujuh persen menjadi 470 juta dolar AS dibandingkan tahun sebelumnya 493,3 juta dolar AS. Pencapaian ini dikontribusikan dari luar grup yang meningkat 32 persen dan berbagai pelanggan baru.

Adapun Batam Aero Technic (BAT) merupakan salah satu bentuk pengembangan bisnis dari perusahaan maskapai penerbangan Lion Air Group. Selain melakukan perawatan serta pemeliharaan struktur mesin bagi maskapai-maskapai Lion Air Group seperti Lion Air, Batik, Air, dan Wings Air, BAT juga mendukung dan menyediakan jasa untuk perbaikan, perawatan, serta penyediaan suku cadang bagi pelaku bisnis penerbangan lain.

Batam Aero Technic telah menjalin kerja sama dengan perusahaan perawatan dan perbaikan mesin pesawat yaitu Triumph Aviation Services Asia yang berbasis di Bangkok, Thailand. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement