Selasa 12 Mar 2019 12:02 WIB

Siti Aisyah Bebas, TKN: Energi Positif Kepemimpinan Jokowi

Hasto mengatakan pembebasan Siti Aisyah energi positif bagi Indonesia

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto
Foto: Republika TV/Havid Al Vizki
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf Amin mengapresiasi keberhasilan pembebasan Siti Aisyah dari hukuman di Malaysia, karena diduga terlibat dalam pembunuhan Kim Jong Nam. TKN juga mengucapkan semangat atas keberhasilan pasangan ganda putra bulutangkis Indonesia, Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan, meraih juara All England di Inggris.

Sekretaris TKN Hasto Kristiyanto mengatakan, dua kabar yang mengemberikan itu merupakan energi positif bagi Indonesia dan kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi). "Kedua keberhasilan diplomasi tersebut adalah energi positif bagi bangsa Indonesia," ucapnya di Jakarta, Selasa (12/3).

Baca Juga

"Diplomasi olah raga, hadir melalui kerja keras, pantang menyerah, tampilkan daya endurance yang begitu tinggi, dan akhirnya cetak prestasi. Diplomasi politik luar negeri melalui lobi, pembicaraan tingkat tinggi atas dasar persahabatan bangsa serumpun dan sikap saling hormat-menghormati," jelasnya melanjutkan.

Sekjen PDI Perjuangan ini pun mengucapkan selamat dan rasa bangganya atas keberhasilan dari dua diplomasi berbeda yang ditorehkan Hendara/Ahsan serta Siti Aisyah, karena kedua-keduanya berhasil menggelorakan kemajuan prestasi bangsa Indonesia di mata dunia Internasional.

Hasto menilai, keberhasilan pasangan Hendra/ Ahsan meraih podium tertinggi di All England kian menegaskan bahwa, di dalam suasana batin yang baik, yang positif, serta didukung oleh budaya fairness dalam sistem permainan yang jujur, akan bermuara pada sebuah prestasi yang mendunia.

Sedangkan diplomasi-diplomasi politik secara santun serta kerja sama kuat yang dilakukan oleh Pemerintah Indonesia melalui Kedutaan Besar RI di Malaysia, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Hukum dan HAM untuk membebaskan Siti Aisyah akan berdampak positif bagi kepemimpinan Jokowi di dunia Internasional.

"Kedua prestasi tersebut kian menegaskan bahwa demi nama Indonesia, demi rasa cinta terhadap tanah air, dan demi national interest kita, maka berbagai prestasi bisa dibangun. Hal inilah yang menjadi spirit dari kepemimpinan Presiden Jokowi, yaitu kerja untuk berprestasi dan berbakti untuk negeri," katanya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement