REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Grup band d'Masiv melangkah ke tahap selanjutnya dalam industri musik. Setelah sukses merilis lima album dalam 12 tahun, untuk album keenam yang akan keluar sekitar bulan April atau Mei, mereka memproduseri sendiri.
Keputusan besar itu diambil berkat usaha kelima anggota band yang menunjukkan keseriusan dalam menggarap sebuah musik. Tidak hanya dalam segi penggarapan lagu, namun segala hal yang berkaitan di belakangnya.
"Ini memang dikerjakan sendiri proyeknya dan memang sudah dipercaya oleh Musica. Kalau lima albumnya kita ditemani, sekarang semua kami produseri. Cuma dua lagu yang memiliki co-produser" ujar vokalis Rian Ekky Pradipta ketika mengunjungi kantor Republika, Jumat (15/3).
Rian menjelaskan, proses penggarapan album memang cukup rumit, terlebih lagi d'Masiv kini mengurus masalah di luar pembuatan musik. Masalah tambahan musisi hingga urusan keuangan pun akhirnya menjadi bagian yang perlu dipikirkan juga.
Menjadi produser dalam album yang judulnya masih dirahasiakan ini, menjadi pengalaman yang menyenangkan. Rian bersama Dwiki Aditya Marsall pada gitar, Nurul Damar Ramadan di gitar, Rayyi Kurniawan Iskandar Dinata pada bass, dan Wahyu Piadji dengan drum benar-benar belajar banyak hal dari pengalaman itu.
"Kami belajar dari lima album yang lalu, Musica pun pernah berikan proyek dan kita bisa mengatasinya, sehingga mereka yakin kami mampu," ujar Rian.