REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany menyampaikan rencana pemerintah untuk melakukan pra-feasibility study pembangunan Moda Raya Terpadu (MRT) di wilayahnya. Rencana pembangunan MRT di Tangerang Selatan ini melanjutkan tahapan pembangunan MRT di Jakarta.
Saat ini, pembangunan MRT fase I Jakarta rute Bundaran HI-Lebak Bulus telah rampung dan akan segera diresmikan oleh Presiden pada Ahad (24/3) nanti sekaligus melakukan ground breaking proyek MRT fase II rute Bundaran HI-Kota.
"Kan lagi rencana pra feasibility study yang dilakukan antara kita dengan MRT. Mudah-mudahan sih dalam waktu dekat hasilnya sudah ada. Jadi kita bisa tahu rutenya ke arah mana. Kita berharap setelah feasibility study ada kajian lanjutan," ujar Airin saat menjajal MRT bersama Presiden Jokowi dan menteri Kabinet Kerja, Selasa (19/3).
Menurutnya, Pemkot Tangerang Selatan pun juga telah mengajukan beberapa alternatif rute layanan MRT yang melintas. Di antaranya rute Ciputat-Terminal Pondok Cabe-Pamulang-Rawabuntu serta rute yang melintas sepanjang tol.
"Ini yang kita tunggu dari hasil kajiannya mana yang terbaik dan feasible," tambahnya.
Pada siang ini, Presiden Jokowi bersama menteri Kabinet Kerja menjajal MRT rute Bundaran HI-Lebak Bulus. Saat ini, rute tersebut masih menjalani uji coba layanan secara gratis sejak 18 Maret hingga 24 Maret. Rencana pembangunan MRT di Tangerang Selatan ini masuk dalam fase III proyek pembangunan MRT dengan rute Balaraja-Cikarang.