REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dirk Nowitzki membuat sejarah dengan menempati peringkat enam daftar pencetak skor terbanyak sepanjang masa di NBA. Ia melewati legenda Wilt Chamberlain saat mencetak delapan poin melawan New Orleans Pelicans, Selasa (19/3) pagi WIB tadi.
Prestasi ini disebut juga sebagai tonggak besar terakhir dalam karier sang legenda. Nowitzki setia membela Dallas Mavericks hingga musim ke-21-nya yang kemungkinan bakal jadi musim terakhirnya.
Nowitzki menghabiskan waktu bertahun-tahun untuk menjadi pebasket keenam yang menciptakan skor terbanyak dalam sejarah NBA setelah disalip LeBron James belum lama pada musim ini. Dia hanya butuh empat poin untuk melampaui Chamberlain yang mencetak total 31.419 poin selama kariernya yang melegenda.
"Menakjubkan," kata Nowitzki dalam laman ESPN.
Sayang, pada pertandingan itu Mavericks kalah 125-129. Delapan poin yang diciptakan Nowitzki pada pertandingan ini membuatnya total menorehkan 31.424 angka.
Ia mengaku ada kalanya ia berpikir tak bisa melakukannya, karena musim ini dilalui dengan cedera. Turun setelah cedera itu menahannya.
"Namun beberapa pekan terakhir merasa lebih baik, dan saya bermain lebih bagus, dan tim sudah pasti melihat saya dan menyuruh saya menembak. Saya senang sekarang sudah berakhir," kata Nowitzki.