Rabu 20 Mar 2019 09:57 WIB

Pendaftaran Dibuka, Ini Kuota Mudik Motor Gratis

Kuota peserta mudik gratis mencapai 44 ribu orang.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Friska Yolanda
Pemudik dengan sepeda motor melintasi Jalan Raya Klari, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (23/6).
Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Pemudik dengan sepeda motor melintasi Jalan Raya Klari, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (23/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mulai hari ini sudah membuka pendaftaran mudik motor gratis melalui online di laman resmi mudikgratis.dephub.go.id. Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi mengatakan kuota mudik motor gratis Lebaran Idul Fitri 2019 ditambah. 

Dia mengatakan jumlah pemudik motor gratis tahun lalu terdapat 44.041 peserta mudik gratis dan kuota 2019 akan bertambah. "Kami berencana untuk dapat memulangkan masyarakat sampai dengan 54 ribu orang peserta mudik gratis dari Jabodetabek ke kota tujuan masing-masing, jadi ada kenaikan 18 persen," kata Budi di Gedung Kemenhub, Selasa (19/3). 

Baca Juga

Budi menjelaskan untuk angkutan orang dengan menggunakan bus, Kemenhub menyediakan 1.200 unit bus untuk menanmpung kuota 54 ribu orang. Menurutnya, kapasitas satu unit bus dapat mengangkut 45 orang. 

Untuk arus mudik dan balik, kata dia, akan memiliki porsi jumlah bus masing-masing. "Arus mudik ada 970 bus dengan kuota 43.650 orang dan arus balik ada 230 bus untuk kuota 10.350 orang," jelas Budi. 

Sementara itu, untuk ketersediaan truk yang mengangkut motor dari pemudik disediakan sebanyak 100 truk. Semua truk tersebut memiliki kapasitas 3.500 unit motor dengan setiap truk memiliki kapasitas masing-masing 35 unit motor. 

Dia menambahkan, dari total truk tersebut, sebanyak 75 truk untuk arus mudik dan 25 truk untuk arus balik. "Jadi kapasitas untuk arus mudik ada 2.625 unit motor dan 875 unit motor," tutur Budi. 

Mulai hari ini (20/3), calon pemudik dapat melakukan pendaftaran online untuk mudik motor gratis. Selanjutnya, pendaftaran manual rencananya baru akan dibuka awal April 2019. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement