REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Sumba Timur memiliki sekitar 162 objek wisata yang dapat disuguhkan kepada wisatawan. Perbukitan Wairinding, Pantai Tarimbang, Pantai Walakiri, dan Kampung Adat Praiawang termasuk beberapa yang sudah dikenal oleh turis.
Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Kabupaten Sumba Timur, Risparia Ranggambani mengatakan, objek wisata Pantai Tarimbang bahkan telah meraih medali perunggu dalam Anugerah Pesona Indonesia (API) tahun 2017 dengan kategori wisata berselancar terpopuler.
"Pantai Tarimbang memang mulai diincar banyak peselancar kelas dunia karena objek wisata ini memiliki laut yang bersih dan ombaknya sangat menantang," katanya kepada Antara ketika dihubungi dari Kupang, Rabu.
Persoalannya, meskipun kaya akan objek wisata, namun banyak di antaranya masih sulit dikunjungi wisatawan. Akses infrastruktur pendukung, menurut Risparia, masih terbatas.
Risparia mengatakan, pemerintah telah membuka akses menuju objek-objek wisata secara bertahap, terutama berupa pembangunan jalan maupun jembatan. Pantai Walakiri, misalnya, akses jalan dan infrastruktur pendukungnya sudah cukup baik.
Sementara itu, Risparia mengungkapkan, jumlah kunjungan wisatawan ke daerah paling timur Pulau Sumba tahun 2018 tercatat mencapai 36.465 orang. Wisatawan domestik masih mendominasi kunjungan ke daerahnya sebanyak 34.719 orang, sedangkan wisatawan asing sebanyak 1.746 orang.
Risparia mengatakan, arus kunjungan wisatawan ke daerah setempat terus meningkat setidaknya dalam tiga tahun terakhir jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Pihaknya mencatat, jumlah kunjungan wisatawan pada tahun 2016 sebanyak 14.954 wisatawan domestik dan 1.399 wisatawan asing. Pada 2017, ada 24.587 wisatawan domestik dan 1.042 wisatawan asing yang melancong ke Sumba Timur.
"Upaya promosi terus-menerus dilakukan serta kegiatan berskala besar seperti parade kuda sandelwood dan festival tenun ikat telah berdampak pada kunjungan wisatawan ini," kata Risparia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika