REPUBLIKA.CO.ID, JEMBER -- Hujan lebat terjadi pada Sabtu (16/3) sekitar jam 19.00 WIB, yang mengakibatkan meluapnya air di wilayah Gladak putih, curahnongko. Meluapnya air mengakibatkan limpahan air dengan ketinggian 1,5 meter di wilayah tersebut.
Meski hari ini banjir telah surut namun meninggalkan lumpur, kayu-kayu gelondongan dan material yang terbawa banjir bandang. Tim SAR gabungan masih melakukan evakuasi dan pencarian korban. Akibat banjir ini total 255 Kepala Keluarga (KK) terdampak, dengan jumlah jiwa sebanyak 1.048 jiwa.
Rumah Zakat Action menurunkan tim membantu korban banjir di Jember.
Merespons bencana ini sejak hari pertama kejadian, Rumah Zakat Action telah melakukan aksi di antaranya menerjukan empat relawan, melaksanakan need assesment, koordinasi dengan pihak terkait distribusi 100 paket makanan berat, distribusi logistik dan aksi bersih-bersih.
“Kami telah melakukan aksi bersih-bersih di SMPN 4 Tempurejo, Jember, ruangan kelas ditutupi ditutupi lumpur akibat banjir,” ujar Bagas Koordinator Lapangan aksi ini, seperti dalam siaran persnya.
Bagas menambahkan warga saat ini masih membutuhkan bantuan. Bantuan medesak yang dibutuhkan warga adalah makanan siap saji, air bersih, tikar, selimut, dan perlengkapan kebersihan.