Kamis 21 Mar 2019 13:34 WIB

Kebahagiaan Warga Malaysia Menurun, Bagaimana Indonesia?

Indonesia berada di urutan 92 dalam peringkat negara paling bahagia di dunia.

Rep: Fergi Nadira/ Red: Nur Aini
Kebahagiaan yang menular/ilustrasi
Foto: salon.com
Kebahagiaan yang menular/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, PETALING JAYA -- Malaysia mendapatkan peringkat ke-80 negara paling bahagia di World Happiness Report 2019. Peringkat itu merupakan penurunan terbesar dari 45 negara dibandingkan dengan tahun sebelumnya di mana Malaysia berada di peringkat ke-35.

Laman The Star mencatat laporan terbaru (2019) indeks kebahagiaan dari 156 negara mencakup periode 2016 hingga 2018, sedangkan laporan 2018 mencakup dari 2015 hingga 2017.

Baca Juga

Di Asia Tenggara, Malaysia berada di peringkat di tingkat keempat, dari Singapura ke-34, Thailand ke-52, dan Filipina ke-69. Padahal di laporan sebelumnya, Malaysia meduduki peringkat kedua paling bahagia di Asia Tenggara. Sementara, Indonesia jauh di antaranya, yakni peringkat ke-92.

Peringkat paling bahagia negara di dunia adalah negara-negara Nordik. Negara Finlandia menjadi negara paling bahagia diikuti oleh Denmark, Norwegia, dan Islandia. Sepuluh negara teratas yang tersisa adalah Belanda, Swiss, Swedia, Selandia Baru, Kanada, dan Austria.

Amerika Serikat turun dari posisi ke 18 ke 19 meskipun menikmati ekonomi yang booming dalam beberapa tahun terakhir. "Kecenderungan di seluruh dunia dalam penurunan besar indeks kebahagiaan rata-rata, meskipun pertumbuhan umum dalam PDB per kapita, adalah bukti bahwa mengukur kebahagiaan dan kepuasan hidup dalam hal kekayaan ekonomi saja sama sekali tidak cukup," kata CEO think tank Lembaga Penelitian Kebahagiaan di Kopenhagen, Denmark, yang mengambil bagian dalam laporan tersebut, Meik Wiking.

Sedangkan negara yang paling tidak bahagia adalah Sudan Selatan, yang mencakup Tanzania, Afghanistan, dan Republik Afrika Tengah. Laporan juga mencatat bahwa kebahagiaan telah menurun paling drastis dalam sepuluh tahun terakhir di Venezuela yang menduduki posisi ke-108, di mana Venezuela merupakan negara Amerika Selatan yang kini berada dalam kekacauan ekonomi dengan krisis poltik yang parah.

World Happiness Report merupakan survei dari kondisi kebahagiaan global yang memeringkat negara berdasarkan seberapa bahagia warga mereka memandang diri mereka sendiri. Laporan itu disusun oleh ekonom terkemuka John F. Helliwell, Richard Layard, dan Jeffrey D. Sachs.

Sementara laporan tahun tersebut berfokus pada kebahagiaan dan komunitas yang berarti bagaimana kebahagiaan telah berkembang selama belasan tahun terakhir, dengan berfokus pada teknologi, norma sosial, konflik, dan kebijakan pemerintah yang telah mendorong perubahan-perubahan tersebut. Laporan ini disponsori oleh Jaringan Solusi Pembangunan Berkelanjutan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dalam kemitraan dengan Ernesto Illy Foundation. Peringkat keseluruhan didasarkan pada hasil gabungan dari jajak pendapat Gallup World Poll.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement