BAJU KOKO. Pegawai produsen baju koko Zeefora tengah bekerja di sentra pakaian bordir Kawalu, Tasikmalaya, Kamis (21/3). (FOTO : Yogi Ardhi/Republika)
BAJU KOKO. Pegawai produsen baju koko Zeefora tengah bekerja di sentra pakaian bordir Kawalu, Tasikmalaya, Kamis (21/3). (FOTO : Yogi Ardhi/Republika)
BAJU KOKO. Pegawai produsen baju koko Zeefora tengah bekerja di sentra pakaian bordir Kawalu, Tasikmalaya, Kamis (21/3). (FOTO : Yogi Ardhi/Republika)
MESIN BORDIR. Operator mesin bordir produsen baju koko Zeefora mengawasi proses bordir bahan baju koko di sentra pakaian bordir Kawalu, Tasikmalaya, Kamis (21/3). (FOTO : Yogi Ardhi/Republika)
MESIN BORDIR. Operator mesin bordir produsen baju koko Zeefora mengawasi proses bordir bahan baju koko di sentra pakaian bordir Kawalu, Tasikmalaya, Kamis (21/3). (FOTO : Yogi Ardhi/Republika)
MESIN BORDIR. Operator mesin bordir produsen baju koko Zeefora mengawasi proses bordir bahan baju koko di sentra pakaian bordir Kawalu, Tasikmalaya, Kamis (21/3). (FOTO : Yogi Ardhi/Republika)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Pegawai produsen baju koko Zeefora tengah bekerja di sentra pakaian bordir Kawalu, Tasikmalaya, Kamis (21/3).
Seiring perkembangan teknologi, sentra produk bordir di Tasik ini menggunakan mesin bordir dengan teknologi komputerisasi. Di sisi lain jasa penjahit-penjahit bordir manual terampil semakin mahal dan berkurang jumlahnya.
Advertisement