Senin 25 Mar 2019 09:06 WIB

Jamkrindo Salurkan Bantuan Rp 119 juta untuk KUR Perikanan

Penyaluran KUR Sektor Perikanan secara nasional mencapai Rp 5,2 triliun.

Rep: Novita Intan/ Red: Friska Yolanda
Pekerja menurunkan 'es balok' ke perahu nelayan di perairan Plawangan Puger, Jember, Jawa Timur, Jumat (8/3/2019).
Foto: Antara/Seno
Pekerja menurunkan 'es balok' ke perahu nelayan di perairan Plawangan Puger, Jember, Jawa Timur, Jumat (8/3/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perum Jamkrindo menyalurkan bantuan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) berupa bantuan pelatihan santri. Adapun bantuan tersebut meliputi bantuan kedai kopi dan bantun freezer nelayan, bantuan pelatihan budidaya ikan kerapu, bantuan mesin penarik kapal dan lain-lain.

Direktur Bisnis Penjaminan Jamkrindo Amin Mas’udi mengatakan perseroan menyerahkan bantuan di beberapa lokasi lain seperti Kendari, Cirebon, dan Mataram dengan total bantuan senilai Rp 119,7 juta. "Perum Jamkrindo sebagai penjamin KUR tetap berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam memberdayakan UMKM,” ujarnya dalam keterangan tulis yang diterima Republika.co.id, Senin (25/3).

Baca Juga

Melalui usaha penjaminan bagi KUR, lanjut Amin, Perum Jamkrindo bersama stakeholder untuk memastikan bahwa UMKM bisa berperan signifikan sebagai tulang punggung perekonomian nasional. "Kami sangat antusias sekali untuk terlibat dalam acara KUR Perikanan rakyat serentak di enam provonsi," ucapnya.

Pemerintah kembali menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) Perikanan Rakyat secara serentak di sentra nelayan dan budi daya ikan di enam provinsi. Keenam provinsi tersebut adalah Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatera Selatan, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Sulawesi Tenggara.

Sektor perikanan telah menjadi sektor ekonomi kerakyatan yang mendapatkan fasilitas skema KUR khusus sejak 2015 selain sektor perkebunan dan peternakan. Hingga Februari 2019, penyaluran KUR Sektor Perikanan secara nasional mencapai Rp 5,2 triliun kepada 220.000 debitur. 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement