Kamis 28 Mar 2019 13:27 WIB

Guardiola Ingin City Nyaman di Puncak Klasemen Liga Primer

Kemenangan atas Fulham akan membawa City menggeser Liverpool di puncak klasemen.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Endro Yuwanto

Foto: EPA-EFE/Sascha Steinbach

Pep Guardiola

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Persaingan Manchester City dengan Liverpool dalam perebutan menuju tangga juara Liga Primer Inggris mengharuskan the Citizens untuk bisa selalu memetik tiga poin. Termasuk dalam lawatan ke markas Fulham di Stadion Craven Cottage pada laga ke-31 Liga Primer Inggris, Sabtu (30/3) malam WIB.

Kemenangan di laga itu akan membawa City menggeser The Reds di puncak klasemen sementara. Setidaknya selama 24 jam berikutnya atau hingga Liverpool pungkas menghadapi Tottenham Hotspur di laga lainnya, Ahad (31/3).

Kendati masih memiliki satu laga sisa. tapi berada di posisi kedua dan tertinggal dua poin dari Liverpool bukanlah sesuatu yang ideal buat City. The Citizens merasa jauh lebih nyaman berada di posisi terdepan dalam perburuan gelar juara, meskipun bakal terus merasakan tekanan di sisa matchweek di Liga Primer Inggris musim ini.

''Jika disebut Liverpool merasakan tekanan, karena berada di posisi teratas, kami lebih memilih untuk berada di posisi itu. Akan lebih baik kami berada di posisi tersebut karena bisa lebih memegang kendali (persaingan gelar juara). Karena itu, kami mesti memangkas jarak dengan Liverpool dan terus bersaing dalam perebutan gelar juara hingga laga terakhir kompetisi ini,'' kata pelatih Manchester City, Pep Guardiola, seperti dikutip One Football, tengah pekan ini.

Jika sejumlah tim kerap kesulitan untuk kembali ke ritme permainan dan menjaga momentum positif pasca-jeda internasional, maka kondisi tersebut sepertinya tidak berlaku buat City. Dalam tiga musim terakhir, City tidak pernah mencatatkan kekalahan saban kali tampil usai jeda internasional. Pun pada musim ini.

Dari tiga kali kesempatan berlaga pasca jeda-internasional, City selalu memetik kemenangan. Bahkan, satu kemenangan itu didapat City atas Fulham, tepatnya saat kembali dari jeda internasional pertama pada musim ini, September lalu.

Pada saat itu, City mampu menghajar Fulham, 3-0, di Stadion Etihad. Tren positif ini yang akan dibawa City saat melawat ke Craven Cottage. Tidak hanya itu, kekhawatiran Guardiola terkait penurunan kondisi pemain pasca-jeda internasional pun tidak terbukti.

Justru, jeda internasional selama dua pekan memberikan waktu buat sejumlah penggawa the Citizens untuk pulih dari cedera. Fernandinho, John Stones, Benjamin Mendy, dan Kevin De Bruyne sudah mulai berlatih bersama tim utama pada awal pekan ini. Kendati masih diragukan buat tampil di laga kontra Fulham, tapi pulihnya para pemain tersebut merupakan kabar baik buat City guna menjaga peluang meraih empat titel pada musim ini.

''Sekarang, kami ingin bertarung di semua laga setelah jeda internasional. Jadwal yang akan kami lakoni di sisa musim ini akan begitu padat dan gila. Karena itu, kami membutuhkan semua pemain yang ada di tim ini, termasuk Fernandinho, Kevin, Benjamin, dan John, yang mungkin akan segera kembali ke tim,'' jelas Guardiola seperti dikutip laman resmi klub.