REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Gubernur Papua Lukas Enembe memastikan kondisi arena Pekan Olahraga Nasional (PON) XX/2020 yang tengah dibangun di Kabupaten Jayapura aman pascabanjir bandang yang terjadi Sabtu (16/3). Ia sudah meninjau ke Kabupaten Jayapura dan memastikan semua venue yang sedang dibangun di klaster tersebut aman dan proses pekerjaannya berjalan seperti biasa.
"Memang air sempat masuk ke lapangan pemanasan, tetapi sudah dapat diatasi oleh pihak perusahaan yang membangun di mana talud yang rusak di belakang Stadion Papua Bangkit, sementara diperbaiki," katanya di Jayapura, Kamis.
Lukas menjelaskan dengan kondisi Jayapura terus diguyur hujan, aktivitas pekerjaan stadion tentu terganggu. Alhasil, pembangunan yang rencananya rampung pada April 2019 bisa dipastikan tertunda lagi.
"Dari laporan pihak perusahaan, pembangunan akan molor bisa sampai dua bulan, karena material diambil dari Doyo, sementara jembatan ada yang putus. Harapan kami, jembatan yang tengah dikerjakan TNI dan Polri bisa cepat selesai," ucapnya.
Lukas mengungkapkan, venue PON di Kabupaten Jayapura yang tengah dibangun adalah lapangan hoki dan kriket di Doyo, GOR GIDI depan Yonif 751, Stadion Papua Bangkit, Aquatic, lapangan tembak, dan GOR Istora.