Kamis 28 Mar 2019 23:23 WIB

MUI Banyumas Ajak Masyarakat Wujudkan Pemilu Damai

MUI Banyumas ikut berperan aktif menyosialisasikan pemilu damai.

Persiapan Logitik Pemilu 2019. Petugas PPK membagi surat suara per kotak suara di Kecamatan Menteng, Jakarta, Rabu (27/3/2019).
Foto: Republika/ Wihdan
Persiapan Logitik Pemilu 2019. Petugas PPK membagi surat suara per kotak suara di Kecamatan Menteng, Jakarta, Rabu (27/3/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO— Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, mengajak seluruh masyarakat untuk menciptakan Pemilu dan Pilpres 2019 yang aman dan damai. 

"Mari ciptakan kedamaian, perbedaan pilihan jangan sampai menciptakan perpecahan," kata Ketua MUI Kabupaten Banyumas, KH Chariri Sofa di Purwokerto, Kamis (28/3). 

Baca Juga

Dengan kesadaran masyarakat untuk menjaga ketertiban dan keamanan, kata dia, diharapkan tidak akan timbul konflik dan tercipta suasana yang kondusif.  

"Mari bersama-sama tingkatkan semangat persatuan dan kesatuan dalam bingkai NKRI," katanya. 

Dia juga mengajak seluruh masyarakat menggunakan hak suaranya dan datang ke TPS pada hari pemilihan.  

Menurut dia, selama ini MUI Banyumas ikut berperan aktif menyosialisasikan pemilu damai di Kabupaten Banyumas.  

"Kami dalam beberapa kesempatan ikut serta dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh instansi-instansi terkait dan ikut menyuarakan pemilu damai," katanya.  

Selama ini, kata dia, masyarakat di Kabupaten Banyumas telah berperan aktif dalam menjaga persatuan dan kesatuan.  

"Kerukunan antarumat beragama di Kabupaten Banyumas juga sangat baik, dan hal itu perlu terus ditingkatkan khususnya menjelang pelaksanaan pemilu," katanya. 

Selain itu, dia juga mengingatkan masyarakat agar selalu berhati-hati dalam bertindak. "Tingkat keimanan seseorang akan membuat hidupnya berhati-hati dalam bertindak termasuk tidak ikut terprovokasi dan tidak ikut menyebarkan berita bohong atau hoaks," katanya.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement