REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Pemain klub Rennes Hatem Ben Arfa mengatakan, saat ini tim sepak bola yang memberikan penampilan menghibur hanya Barcelona. Pemain yang sudah berusia 32 tahun itu mengatakan, hanya dari wajah pemain Los Azulgrana terpancar kebahagiaan karena bersenang-senang saat bermain bola.
Ben Arfa tidak melihat wajah seperti itu di klub lainnya karena menurut dia para pemain tertekan dan terbawa arus industri sepak bola yang mementingkan hasil.
"Hanya pemain Barcelona yang benar-benar menikmati sepak bola. Sepak bola harus merasa beruntung masih ada Barcelona yang memeragakan kemurnian sepak dari olahraga ini," kata dia, dikutip dari Marca, Rabu (3/4).
Ben Arfa berharap tim-tim lain dapat meniru Barcelona supaya masyarakat pecinta sepak bola tidak lagi disuguhi sepak bola menoton. Bahkan pemain berdarah Aljazair itu berani mengatakan tidak menikmati tontonan ajang Piala Dunia 2018 di Rusia kemarin karena sepak bola menoton juga menular ke tim nasional.
Ben Arfa mengaku sejak remaja sangat bermimpi membela Barcelona. Namanya sempat dikaitkan dengan Blaugrana 10 tahun silam ketika kariernya baru mulai menanjak bersama Olympique Marseille. Tapi jalan takdir membuat sahabat dekat Karim Benzema itu ke jalan lain.
Di luar Prancis, Ben Arfa hanya sempat mencicipi Newcastle United dan Hull City di Inggris. Sisanya karier Ben Arfa dihabiskan bersama Lyon, Marseille, Nice, PSG, dan Rennes.
Kabarnya karier Ben Arfa bersama Rennes akan segera tamat. Mantan pemain timnas Prancis itu dikabarkan menjadi biang perpecahan di internal tim. Ada laporan Ben Arfa sering bersifat arogan.
Ben tidak menampik kabar tersebut. Ia belum tahu akan berlabuh ke tim mana setelah kontraknya bersama Rennes habis akhir musim ini. "Lihat saja musim depan saya akan bermain di mana," jelasnya.