Ahad 07 Apr 2019 03:21 WIB

Lumat Dortmund, Muenchen Ambil Alih Puncak Bundesliga

Muenchen menang telak 5-0 atas Dortmund.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Andri Saubani
Para pemain Bayern Muenchen merayakan gol pembuka laga Bundesliga melawan Borussia Dortmund di Allianz Arena, Sabtu (6/4). Muenchen menang telak 5-0.
Foto: AP Photo/Kerstin Joensson
Para pemain Bayern Muenchen merayakan gol pembuka laga Bundesliga melawan Borussia Dortmund di Allianz Arena, Sabtu (6/4). Muenchen menang telak 5-0.

REPUBLIKA.CO.ID, MUENCHEN -- Total lima gol berhasil disarangkan Bayern Muenchen ke gawang Borussia Dortmund pada laga bertajuk Der Klassiker pada pekan ke-28 Bundesliga Jerman, Sabtu (6/4) waktu setempat. Kemenangan besar ini sekaligus mengantarkan Muenchen ke puncak klasemen sementara Bundesliga, menggeser Dortmund, dengan keunggulan satu poin.

Kegagalan memetik poin penuh saa ditahan imbang Freiburg, 1-1, akhir pekan lalu, memang membuat Die Bayern harus merelakan posisi teratas klasemen sementara kepada Dortmund, yang mampu unggul dua poin lewat kemenangan atas Wolfsburg.

Hingga Bundesliga menginjak pekan ke-27, Dortmund memang terbukti mampu menjadi pesaing terberat Muenchen dalam usaha mempertahankan titel Bundesliga. Alhasil, laga yang digelar di Stadion Allianz Arena tersebut disebut-sebut menjadi laga kunci dalam penentuan gelar juara Bundesliga musim ini.

Kendati begitu, laga ini seolah menjadi antiklimaks buat Dortmund. Melawat ke markas Muenchen, Dortmund tampil begitu gugup, terutama di lini belakang. Sejumlah kesalahan fatal kerap dilakukan para penggawa Dortmund. Sementara di sisi lain, tim tuan rumah justru mampu tampil dengan percaya diri.

Laga baru berjalan 10 menit, Muenchen sudah membuka keunggulan lewat sundulan keras Mats Hummels. Bek tengah asal Jerman itu memanfaatkan kelengahan para bek Dortmund dalam mengantisipasi tendangan penjuru. Ini menjadi gol pembuka pesta gol Die Bayern ke gawang tamunya.

Delapan menit berselang, Die Bayern kembali mencetak gol. Kali ini lewat torehan Robert Lewandowski. Kesalahan yang dilakukan pemain bertahan Dortmund, Dan-Axel Zagadou, bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh Lewandowski. Kiper Dortmund, Roman Burki, yang mencoba menghalangi penyerang asal Polandia itu pun gagal menghalau tembakan Lewandowski.

Petaka buat Dortmund akhirnya terjadi pada lima menit terakhir babak pertama. Selama periode tersebut, tim tuan rumah mampu mencetak dua gol, masing-masing lewat sepakan keras Javi Martinez pada menit ke-41 dan gol sundulan dari Serge Gnabry pada menit ke-43. Babak pertama pun ditutup dengan keunggulan Muenchen hingga empat gol.

Die Borussen coba bangkit pada babak kedua. Demi menambah daya gedor timnya, pelatih Dortmund, Lucien Favre, akhirnya memasukan Mario Gotze untuk menggantikan Mahmoud Dahoud pada menit ke-64. Namun, usaha ini ternyata tidak membuahkan hasil. Dortmund masih belum bisa menembus ketatnya pertahanan Muenchen.

Di sisi lain, Die Bayern justru mampu menambah keunggulan. Gnabry yang merangsek ke jantung pertahanan Dortmund melepaskan umpan tarik ke Lewandowski. Tanpa kesulitan, Lewandowski mencetak gol keduanya di laga tersebut. Gol ini sekaligus menutup pesta gol Muenchen ke salah satu rival terbesarnya di kancah sepak bola Jerman tersebut.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement