Ahad 07 Apr 2019 23:33 WIB

Netanyahu Ingin Caplok Tepi Barat, Ini Respons Turki

Aksi pencaplokan Israel melanggar hukum internasional.

Rep: Lintar Satria/ Red: Teguh Firmansyah
Pemukiman Israel di Tepi Barat
Pemukiman Israel di Tepi Barat

REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Turki mengkritik pernyataan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sebagai statemen 'tidak bertanggung jawab'. Sebelumnya Netanyahu mengatakan ia akan mencaplok Tepi Barat jika terpilih lagi sebagai Perdana Menteri.

Menteri Luar Negeri Mevlut Cavusoglu mengatakan, Tepi Barat yang dianeksasi Israel pada 1967 dalam perang Arab adalah wilayah Palestina. Pencaplokan yang dilakukan Israel melanggar hukum internasional.

Baca Juga

"Pernyataan tidak bertanggung jawab Perdana Menteri Netanyahu untuk mendapatkan suara tepat sebelum pemilihan umum tidak dapat dan tidak akan mengubah fakta," cuit Cavasoglu di media sosial Twitter, Ahad (7/4).

Pernyataan Netanyahu ia ucapkan saat ditanya mengapa ia tidak mendeklarasikan kedaulatan Israel atas pemukiman Tepi Barat? Netanyahu sudah mencaplok Dataran Golan dan Yerusalem Timur. Ia mengatakan sudah membicarkan langkah tersebut.