REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Juru taktik Manchester City Pep Guardiola menyatakan kekalahan timnya 0-1 atas Totthenam Hotspur di leg pertama perempat final Liga Champions, lebih baik dibandingkan dengan hasil 0-0. Sebab, lanjut dia, itu akan membuat para pemainnya sadar apa yang harus dilakukan untuk bisa lolos ke semifinal di leg kedua mendatang.
Gol Heung-Min Son membuat City menjadi korban kedua di Stadion baru Spurs, usai sebelum Crystal Palace merasakan kekalahan perdana di Tottenham Hotspur Stadium. "(Hasil) Itu membuat situasi (sulit) di leg kedua. Tapi kadang 0-1 lebih baik dibandingkan 0-0 karena Anda tahu pasti apa yang harus dilakukan,'' ujar Guardiola dikutip dari Sky Sports, Rabu (10/4).
Dalam posisi 0-0, Guardiola menyatakan, itu membuat timnya berpikir apakah akan menyerang atau bertahan. Namun, dengan skor 0-1, artinya City harus mencetak gol.
Guardiola menilai Sergio Aguero dkk tampil cukup baik dalam laga tersebut dengan mengontrol pertandingan dan berharap itu akan berhasil di leg kedua. The Citizens hanya mampu melepaskan satu tendangan ke arah gawang selama 13 menit pertama, saat Hugo Lloris menggagalkan tendangan penalti Aguero.
Namun Guardiola menyatakan bahwa timnya masih tampil lebih baik dari Spurs. Menurut dia, timnya memiliki beberapa peluang yang bisa menjadi gol, beberapa dari set-pieces, beberapa dari serangan balik. ''Kami mengontrol pertandingan. Kami bermain sangat bagus. Lihat saja bagaimana kami berubah di pertandingan selanjutnya untuk berusaha bersama pemain kami, fan, dan keluarga di rumah,'' jelas dia.