REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) mengundang pakar ekonomi, Dr Rizal Ramli sebagai nara sumber seminar nasiona “Prediksi Kebijakan Presiden RI Periode 2019-2024 Dari Perspektif Ekonomi dan Bisnis”.
Seminar itu diadakan di Gedung Nusa Mandiri Jalan Margonda Raya nomor 545, Kota Depok, Jawa Barat, Sabtu (6/4). Seminar yang dipandu Kepala Kampus UBSI Kampus Depok, Instianti Elyana itu juga menampilkan nara sumber Kaprodi Manajemen FEB UBSI, Ida Zuniarti.
“Kedua calon presiden memiliki strategi dan rencana yang berbeda untuk meningkatkan taraf ekonomi dan bisnis di negara kita ini,” kata Rizal Ramli seperti dikutip dalam rilis UBSI yang diterima Republika.co.id, Rabu (10/4).
Ia menambahkan, siapapun calon presiden yang nantinya akan terpilih, haruslah mengambil kebijakan, strategi dan rencana untuk meningkatkan ekonomi dan bisnis di Indonesia. Ia harus memperhatikan rakyat dan tidak terus-menerus menambah utang negara.
“Mahasiswa juga harus menjadi salah satu elemen yang memiliki jiwa kritis dan mengawasi kebijakan yang diambil oleh presiden untuk semua kebijakan yang dikeluarkan baik di bidang ekonomi dan bisnis maupun bidang lainnya. Dan mahasiswa juga harus menjunjung nilai-nilai demokrasi serta memiliki jiwa kompetisi agar dapat bersaing baik di kancah nasional maupun internasional,” jelas Rizal.
Para penanya terbaik berfoto bersama dengan Dr Rizal Ramli.
Senada dengan apa yang disampaikan oleh Rizal Ramli, Ida menyampaikan untuk meningkatkan taraf ekonomi dan bisnis di Indonesia harus memperhatikan peningkatan kemampuan dan kompetensi dari sumber daya manusia yang ada di Indonesia.
“Selain peningkatan kemampuan sumber daya manusianya, faktor internal dan eksternal dari negara kita juga harus diperhatikan dalam mengambil kebijakan untuk peningkatan ekonomi dan bisnis di Indonesia,” papar Ida
Ida menambahkan, seminar nasional tersebut berjalan dengan baik dan berhasil menarik antusiasme para mahasiswa dan dosen yang menjadi peserta acara tersebut.
“Sesuai yang disampaikan oleh Rektor UBSI, Dr Mochamad Wahyudi, melalui acara ini diharapkan mahasiswa FEB UBSI berpikir lebih kritis. Mereka juga diharapkan mendapatkan ilmu, pengalaman serta terbuka wawasannya megenai perkembangan ekonomi dan bisnis di Indonesia melalui pemaparan dari pakar ekonomi secara langsung,” tutup Ida.