Jumat 12 Apr 2019 14:12 WIB

Demi Film Ini, Tanta Ginting Rela Dipukuli Raline Shah

Tanta Ginting mendalami peran dengan riset dan menyimak beberapa film

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Christiyaningsih
Tanta Ginting
Foto: Republika/Shelbi Asrianti
Tanta Ginting

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memerankan sosok mafia bernama Riky Kumolo dalam film laga Police Evo membawa tantangan tersendiri untuk aktor Tanta Ginting. Dia mendalami peran dengan melakukan riset dan menyimak beberapa film untuk referensi.

"Mafia yang saya perankan bukan yang terlihat jahat, tapi lebih seperti pebisnis yang licik dan oportunis. Dia seperti punya dua sisi, bisa baik ke orang yang mau kasih duit, bisa sebaliknya," kata Tanta.

Baca Juga

Pria kelahiran Medan itu tidak menjalani masa persiapan fisik seperti kedua lawan mainnya, Raline Shah dan Mike Lucock. Sebab, karakter Riky memang tidak banyak melakukan adegan dengan baku hantam atau adu tembak.

Tanta justru membagikan pengalaman menarik bersama Raline. Pada salah satu adegan, tokoh polisi bernama Rian yang diperankan Raline kesal pada Riky. Rian memukuli dada Riky, tetapi emosi Raline saat itu terasa sangat nyata.

"Keras banget dan harus diulang beberapa kali," ujar Tanta. Setelah pengambilan gambar selesai, kru sampai bertanya apakah Tanta baik-baik saja karena suara pukulan terdengar sangat kencang dari mikrofon.

Pengalaman lain yang dibagikan Tanta adalah angin ribut di lokasi syuting. Badai membuat set perkampungan penduduk yang sudah dibangun di area pantai di Kuantan, Malaysia, hancur berantakan. Alhasil, para pemeran harus sabar menunggu pembangunan kembali.

Terkait bahasa, Tanta tidak menjumpai banyak kendala karena karakter yang dia perankan berbahasa Indonesia. Dia mengatakan dialog dalam film terdiri dari bahasa Indonesia dan Melayu. Para tokoh pun diceritakan berasal dari Indonesia dan Malaysia.

Tanta mengajak penikmat film laga untuk menyimak Police Evo yang tayang mulai 18 April 2019. "Drama banget, action-nya bagus banget, usaha Raline di film ini juga beda banget," ungkapnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement