REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon presiden (capres) nomor urut 01, Joko Widodo mengajak para pendukungnya untuk tetap menjadi rakyat yang optimis demi membawa negara dan bangsa Indonesia menjadi negara maju. Hal itu disampaikan Jokowi saat kampanye akbar pasangan calon (paslon) 01 Jokowi-Maruf di Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu (13/4) sore.
"Kita berjuang untuk memajukan bangsa indonesia. Kita perlu selalu optimis, karena negara ini adalah negara besar, bangsa ini adalah babgsa besar. Karena itu saya mengajak jangan ada rasa pesimis tetap optimis untuk maju," kata Jokowi kepada puluhan ribu pendukungnya yang memenuhi GBK sejak Sabtu (13/4) pagi.
Demi menjaga optimisme tersebut, Jokowi mengajak rakyat untuk tetap berkomitmen menjaga nilai-nilai luhur Pancasila dan kesatuan bangsa Indonesia. Disamping itu untuj membawa Indonesia maju, Jokowi akan tetap menjalankan program yang bertumpu serta berpihak pada rakyat semua tanpa terkecuali, tanpa memandang suku dan agamanya.
Demi memajukan bangsa Indonesia tersebut, dibutuhkan berbagai loncatan. Karena, lanjut Jokowi tidak ada satupun negara maju yang tidak memiliki infrastruktur yang baik. Tidak ada satupun negara maju yang tidak memiliki sumber daya manusia yang baik.
"Dan yang paling penting tidak ada satupun negara maju yang rakyatnya terpecah belah, serta tidak ada negara maju yang rakyatnya pesimis, negara maju rakyatnya pasti optimis. Dan saya melihat disini tidak ada kata pesimis," tegas Jokowi.
Karena itu sebagai capres pertahana, ia tetap yakin Indonesia akan tetap ada. "Negara Indonesia tidak akan bubar, kita sekarang sudah berada di jalan yang benar sudah di track yang benar," ucap Jokowi.
Tidak lupa Jokowi juga berterima kasih kepada seluruh partai pendukung, PDIP, Golkar, PKB, Nasdem, PPP, PKPI Hanura dan PBB dan seluruh pimpinan-pimpinan partai pendukung. Dimana telah komitmen memberi dukungan dan semangat kepada masyarakat untuk hadir di GBK hari ini.
"Saya juga ucapkan terima kasih yg sebesar besarnya kepada seluruh rakyat yang telah mendukung dan hadir di rapat akbar sejak pagi," ujarnya. Jokowi juga mengucapkan terima kasih kepada Jusuf Kalla yang telah 4,5 tahun mendampinginya di pemerintahan.