REPUBLIKA.CO.ID, NAPOLI -- Pelatih Napoli Carlo Ancelotti berbicara tentang kemenangan mengejutkan Ajax Amsterdam dari Juventus pada perempat final Liga Champions 2018/2019. Ancelotti tidak berpikir Ajax akan memenangkan trofi Liga Champions.
"Saya tidak berpikir mereka akan memenangkan gelar (Liga Champions), tetapi mungkin saja saya salah," kata dia, dikutip Football Italia, Rabu (17/4).
Meski bermaterikan pemain muda dan sempat menjadi tim yang dipandang sebelah mata, pasukan Erik ten Hag nyatanya menjadi batu sandungan tim-tim favorit. Korban pertama bagi de Joden adalah juara bertahan tiga kali Liga Champions Real Madrid. Sempat kalah 1-2 pada leg pertama, Ajax berhasil membalikan defisit gol menjadi 4-1.
Teranyar, Matthijs de Ligt dan kolega sukses meredam ambisi besar Juventus bersama Cristiano Ronaldo untuk menjuarai Liga Champions. Bahkan, Ajax tak menelan kekalahan dalam dua leg, sekali imbang 1-1, dan menang 2-1. Nahasnya, bagi Juve kekalahan itu diterima di hadapan pendukungnya sendiri. Kebetulan, dua tim yang dikalahkan Ajax pernah dilatih Ancelotti.
Ancelotti menilai kesebelasan asal Belanda memainkan sepak bola proaktif, bertahan secara individu dan mampu tampil disiplin sepanjang laga. "Ajax memainkan sepak bola yang sangat bagus, tetapi tidak ada yang menduga bahwa mereka akan mencapai semifinal," kata Ancelotti.
Ancelotti sedang mempersiapkan timnya melakoni laga sengit kontra Arsenal pada leg kedua perempat final Liga Europa. Pertandingan Berlansung di Stadion San Paolo, Jumat (19/4). Napoli harus mengejar defisit dua gol dari the Gunners.